Pakai Trik Klasik, Residivis Curi Motor Guru Pakai Kunci Y, Langsung Dibekuk Polres Batang

BATANG, diswayjateng.id – Modus pencurian sepeda motor makin beragam dan licik, seperti yang terjadi di Desa Bawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten BATANG, Jawa Tengah.

Dua pelaku asal Kendal berhasil mencuri motor milik seorang guru dengan trik klasik tapi masih manjur: pengalihan perhatian pakai uang pecahan besar.

Korban, Muhamad Yahya (39), tengah menjaga toko sembako milik orang tuanya saat kejadian berlangsung pada Rabu, 28 Mei 2025, pukul 14.23 WIB.

Saat itu, sepeda motor Honda Beat Street warna silver dengan nomor polisi G 4615 XL diparkir di depan toko dalam kondisi setang terkunci, namun magnet kunci tidak tertutup.

BACA JUGA: Tanggapi Putusan MK, Bupati Batang Segera Bahas BOSDA untuk Pendidikan Gratis SD dan SMP

BACA JUGA: Pesisir Batang Terkikis Abrasi 200 meter, 117 Ribu Mangrove Disiapkan Jadi Tameng Alam

Wakapolres Batang Kompol Hartono menyebut aksi para pelaku terekam kamera pengawas dan viral di media sosial, sehingga mempercepat proses penangkapan.

“FF datang pura-pura beli rokok dengan uang seratus ribu, sementara SA sudah bersiap di dekat motor korban,” kata Kompol Hartono dalam konferensi pers, Kamis 5 Juni 2025.

Saat korban sibuk memberi kembalian, SA menggunakan kunci Y modifikasi untuk menyalakan motor dan langsung kabur dibonceng FF.

Korban sempat mengejar, namun pelaku berhasil lolos.

BACA JUGA: Peringati Hari Lingkungan Hidup se-Dunia, PT Jasamarga Semarang Batang Tanam Pohon di Simpang Susun Kaliwungu

BACA JUGA: Korupsi di Desa? Wabup Batang Suyono Ingatkan Kades Pegang Teguh Integritas

Rekaman CCTV menjadi kunci penting.

Tim Resmob Polres Batang segera bergerak dan dalam waktu 2x24 jam berhasil menangkap keduanya di Desa Plelen, Gringsing.

Sumber: