Jangan Samakan, Ini Perbedaan Penyakit Kolesterol dan Rematik

5. Minum alkohol dengan bijak

Batasi konsumsi alkohol dan minumlah dengan bijak. Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk peningkatan risiko rematik dan perubahan kadar kolesterol.

6. Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin

Rutinlah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memantau kadar kolesterol Anda. Jika memiliki riwayat keluarga dengan masalah kolesterol tinggi atau rematik.

Dlam hal ini penting untuk Anda berkonsultasi dengan dokter secara teratur untuk mendapatkan pemantauan yang tepat.

7. Kelola stres

Stres dapat memengaruhi kesehatan secara menyeluruh, termasuk kesehatan jantung dan peradangan dalam rematik. Cari cara untuk mengelola stres, seperti dengan meditasi, yoga, atau hobi yang menenangkan.

8. Ikuti anjuran dokter

Jika Anda memiliki risiko tinggi terkena rematik atau memiliki masalah kolesterol, penting untuk mengikuti anjuran dokter. Minum obat-obatan yang diresepkan secara teratur dan lakukan tindakan pencegahan yang dianjurkan.

Selalu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan nasihat khusus dan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Perlu Anda catat bahwa kolesterol dan rematik adalah dua kondisi kesehatan yang berbeda dan dapat mempengaruhi sistem tubuh yang berbeda pula.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang akurat dan rekomendasi perawatan yang sesuai jika Anda mengalami masalah terkait kolesterol atau rematik(*)

Sumber: