Tutup One Way Nasional, Jasa Marga Catat 1,6 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek Hingga H+6 Libur Lebaran 2025

Tutup One Way Nasional, Jasa Marga Catat 1,6 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek Hingga H+6 Libur Lebaran 2025

LANDAI : Kondisi lalu lintas di gerbang tol dikelola PT Jasa Marga (Persero) Tbk terlihat landai. Foto : ist/Nena Rna Basri--

SEMARANG, diswayjateng.id - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.675.306 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada libur Lebaran 2025, termasuk saat one way nasional.

Sebanyak 1.675.306 kendaraan itu terhitung sejak Senin-Senin (31 Maret-7 April 2025), termasuk selama one way nasional diberlakukan.

Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 52,4% jika dibandingkan lalin normal (1.099.608 kendaraan).

Dimana, pada Selasa 8 April 2025 telah dilakukan penutupan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sampai dengan KM 70 Ruas Tol Jakarta-Cikampek. 

BACA JUGA: Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin Digugat Warga Solo soal Mobil Esemka

BACA JUGA: Izin Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Agustina: Terpenting Pelayanan Masyarakat Tidak Terganggu

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama.

"Yaitu GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan (dari arah Bandung), GT Cikupa (dari arah Merak), dan GT Ciawi (dari arah Puncak)," ungkap Lisye Octaviana, Selasa 8 April 2025.

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 960.154 kendaraan (57,4%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 382.629 kendaraan (22,8%) dari arah Barat (Merak), dan 332.523 kendaraan (19,8%) dari arah Selatan (Puncak). 

Ia menandaskan, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek tersebut sudah mencapai 73,1% dari prediksi arus balik sebesar 2,2 juta kendaraan pada periode H1 s.d H+10 libur Idulfitri 1446H.

BACA JUGA: Pemprov Jateng Salurkan Dana Desa Rp1,2 Triliun, Gubernur Minta Kepala Desa Tak Takut Berinovasi

BACA JUGA: Ditendang Dibagian Muka Hingga Becah Bibir, Anak Advokat di Salatiga Dianiaya Berujung Pengaduan ke Polisi

Lisye juga menjelaskan pada H+6 libur Idulfitri 1446H/Lebaran 2025 (Senin, 7 April 2025), lalu lintas yang kembali ke Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat 221.296 kendaraan, meningkat sebesar 68,68% dari lalu lintas normal (131.194 kendaraan).

"Pada periode H+6 libur Idulfitri 1446H, Jasa Marga mencatat lalu lintas dari arah Trans Jawa dan Bandung masih tinggi, untuk di GT Cikampek Utama sebanyak 85.706 kendaraan meningkat 238,7% dari lalin normal (25.307 kendaraan) serta GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan sebanyak 43.341 kendaraan meningkat 46,6% dari lalin normal (29.561 kendaraan)," terangnya.

Untuk kendaraan dari arah Selatan melalui GT Ciawi tercatat 40.379 kendaraan meningkat 32,9% dari lalin normal (30.388 kendaraan) sedangkan dari arah Barat melalui GT Cikupa tercatat 51.870 kendaraan meningkat 12,9% dari lalin normal (45.938 kendaraan)," ujar Lisye.

Lisye mengingatkan, untuk jalur alternatif arus balik dari GT Cisumdawu Utama sampai dengan GT Kalihurip Utama, GT Sadang dan GT Sadang Kutanegara telah diberlakukan tarif normal sejak tadi pagi (08/04) pukul 05.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: