Anggota DPRD Salatiga Pudjo Suseno Jabat Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Salatiga
DILANTIK : Pudjo Suseno SE., dilantik sebagai Ketua Yayasan Jatung Indonesia Cabang Kota Salatiga periode 2024-2029 ditandai menerima tongkat estafet bendera Yayasan Jantung Indonesia, di Gedung DPRD Salatiga, Sabtu 30 November 2024. Foto : Nena Rna Basri--
SALATIGA, diswayjateng.id - Anggota DPRD Salatiga Pudjo Suseno SE, dinobatkan dilantik sebagai Ketua Yayasan Jatung Indonesia Cabang Kota Salatiga periode 2024-2029.
Pelantikan dan Pengukuhan langsung oleh Ketua Pengurus Yayasan Jatung Indonesia Cabang Provinsi Jawa Tengah, Hj. Sri Lestari Soediro SE. SH. MH di Ruang Bhineka Gedung DPRD Salatiga, Sabtu 30 November 2024.
Turut hadir menyaksikan sekaligus mewakili Ketua DPRD Salatiga Maedi Dance Ishak Palit, Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga dokter Prasit Al Hakim mewakili Pj Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani.
Kepada diswayjateng,id, Pudjo Suseno mengaku usai dilantik ia dan seluruh pengurus akan konsentrasi dan menjalankan apa yang di sebutkan dalam Panca Dharma Yayasan Pengurus Jatung Indonesia.
BACA JUGA: Yasip Khasani Berharap Sinergi Pemkot Salatiga dan FPK Diperkuat
"Mungkin, untuk satu tahun kedepan minimal satu setengah semester ini saya dan pengurus yang dilantik ini akan tancap gas menjalankan apa yang sebutka dalam Panca Dharma Yayasan Jantung Indonesia," kata Pudjo Suseno yang juga, Ketua Umum Ikatan Alumni SMA 1 Salatiga (IKASMANSA).
Melihat masih tingginya angka kematian disebabkan oleh penyakit jantung, bahkan tidak lagi didominasi lanjut usai namun telah menjamah usia muda, Pudjo Suseno akan memperbanyak kelompok senam di Salatiga.
Terkhusus bagi kalangan pelajar yakni mulai dari SD, SMP hingga SMA.
"Seperti disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga dr. Prasit Al Hakim bahwa angka penyakit jantung di Salatiga khusus sampai dengan bulan Oktober 2024 sangat tinggi. Sehingga, kita Yayasan Jantung Indonesia Cabang Salatiga pada tahun pertama ini akan mengundang seluruh pengurus menjalankan program dengan memprioritaskan di dalamnya adalah anak-anak muda," terangnya.
Jika berbicara Indonesia Emas menuju 2045, lanjutnya, masa depan anak-anak mulai sekarang harus disiapkan agar masyarakat semakin sehat. Penyakit jantung meskipun tidak menular, ditekankan dia sangat berbahaya.
BACA JUGA: Tiga ASN Pemkot Salatiga Isi Jabatan Fungsional
BACA JUGA: Pemkot Salatiga Gelontorkan Rp1,250 Miliar
Ia berharap, setelah dibentuk pengurus Yayasan Jantung Indonesia cabang Kota Salatiga mampu menekan angka kematian disebabkan penyakit jantung.
Sebagai pejabat baru meskipun pernah dinobatkan sebagai Pembina Terbaik untuk Olahraga Senam selama 30 di Kota Padang, hingga membawa harum Sumatera Barat lantaran atletnya memboyong medali emas di SEA Games di Cabang Olahraga Senam dan mendapatkan hadiah rumah, Pudjo Suseno mengaku tak segan memohon arahan dari para senior di pengurus Yayasan Jantung Indonesia Provinsi Jawa Tengah.
Pihaknya juga akan berkonsultasi dengan dokter-dokter jantung menjadikan Salatiga untuk tetap menjadi Kota Sehat, Kota Pensiunan serta menekan angka kematian disebabkan penyakit jantung.
"Harapannya, apa yang kita ikrarkan di dalam Panca Dharma Yayasan Jantung Indonesia harus menjadi amanah yang tidak boleh tinggalkan dan tetap harus dijalankan sepenuh hati," imbuhnya.
BACA JUGA: Belanja Pegawai Jadi Pengeluaran Terbesar Pemkot Salatiga pada Belanja Operasi 2025
BACA JUGA: Yasip Khasani Menilai Pengunaan DBHCT di Pemkot Salatiga Masih Monoton
Selain Pelantikan dan Pengukuhan Ketua Yayasan Jantung Indonesia cabang Kota Salatiga, ikut dilantik pengurus yang akan menjalankan program Yayasan Jatung Indonesia Cabang Kota Salatiga lima tahun ke depan.
Tercatat, di dalam gerbong yang dipimpin Pudjo Suseno terdapat nama-nama bukan orang sembarangan dengan jabatan menterang.
Ada pun, selaku pelindung adalah Wali Kota Salatiga. Sementara, duduk sebagai Dewan Penasehat Kepala Dispora Salatiga, Kepala Dinas Kesehatan Kota Salatiga, Ketua KOMISI Kota Salatiga, Kepala Bidang Keolahragaan Dispora Salatiga.
Untuk jabatan Wakil Ketua Bidang Preventif, terdapat anggota DPRD Salatiga termudah Rafael Laksmana Gemilang Djatmiko, Wakil Ketua Bidang Komunikasi Eko Purnomo, Wakil Ketua Bidang Dana Dra. Novia Praptiningsih yang merupakan mantan anggota DPRD Salatiga, dr. Peni Erlinawati, So. PD, MSC.
BACA JUGA: Yasip Khasani Menilai Pengunaan DBHCT di Pemkot Salatiga Masih Monoton
BACA JUGA: Tiga Dinas Keberatan Lapangan Milik Pemkot Salatiga Digunakan untuk Kampanye Terbuka
Sementara, duduk sebagai Sekretaris 1 Nurani Candra Wardani dan Sekretaris 2, Angelique Salsabilla SP. Bendahara 1, Neni Setyowati dan Bendera 2, Justin Susanti PK.
Yayasan Jantung Indonesia
Dalam kesempatan itu, Ketua Pengurus Yayasan Jantung Indonesia cabang Provinsi Jawa Tengah Hj. Sri Lestari Soediro SE., SH., MH dalam kesempatan itu mengucapkan syukur kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia cabang Kota Salatiga akhirnya dilantik.
"Alhamdulillah kita bersama-sama bersama pengurus Yayasan Jantung Indonesia Provinsi Jawa Tengah mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Yayasan Jantung Indonesia Kota Salatiga," ucap Sri Lestari Soediro.
Ia percaya dan sangat percaya sekali, bahwa semua sosok yang duduk di kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia cabang Kota Salatiga sangat handal.
Bahkan, terdapat sejumlah profesi yang terlibat di dalam kepengurusan Yayasan Jantung Indonesia Cabang Kota Salatiga mulai dari atlet, anggota DPRD Salatiga hingga profesi dokter.
BACA JUGA: Pj Wali Kota Salatiga: Atasi Konflik Melalui Game Sekaligus Asah Keterampilan Otak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: