MARGASARI, DISWAY JATENG - Sejumlah pelajar SMP di Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal berhasil menyulap sampah botol plastik menjadi meja dan kursi.
Mereka rela mengumpulkan botol plastik bekas air mineral yang diperolehnya di lingkungan sekolahnya maupun rumahnya, lalu dibentuk menjadi meja dan kursi.
Hasil karya ini mengundang pujian dari Pimpinan DPRD Kabupaten Tegal, KRT Sugoni Adinagoro.
BACA JUGA:FASI ke 12 Berlangsung Sukses, Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal Mengapresiasi
Dia mengaku kagum dengan kreatifitas para pelajar SMP Bhakti Praja Margasari yang berhasil menyulap limbah botol plastik menjadi perabot rumah tangga.
Menurut Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan ini, hasil karya tersebut patut ditiru oleh pelajar sekolah lainnya.
Sehingga permasalahan sampah di Kabupaten Tegal yang belum berujung, bisa terbantu.
"Kreatifitas ini sangat bagus. Harus dikembangkan dan diikuti oleh sekolah lainnya," kata Sugono seraya mengacungi jempol.
Sementara, Kepala SMP Bhakti Praja Margasari Nurkhikmah melalui Waka Kurikulum Nur Miftahul Janah mengucapkan terimakasih atas pujian dari Pimpinan DPRD.
BACA JUGA:Penanganan Teras KPT Brebes Amblas Masih Pemeliharaan, Kontraktor Harus Tanggung Jawab
Dia mengungkapkan, sebenarnya keterampilan ini merupakan implementasi dari program kurikulum merdeka dengan mengacu pada Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anak didiknya dari kelas VII dan VIII dengan bimbingan dari beberapa fasilitator.
Disebutkan, sesuai dengan dimensi pada P5, kegiatan ini mengutamakan dimensi akhlak pada alam lingkungan, gotong royong, dan kreatif.
BACA JUGA:Dinas KP Tan Kabupaten Tegal Gencar Sosialisasikan Geospasial
"Caranya, siswa mengumpulkan sampah seperti bekas bungkus jajan, minuman, sabun cuci, shampoo, atau yang lainnya, lalu sampah itu dijadikan ecobrick yaitu botol plastik yang terisi potongan-potongan sampah plastik. Kemudian kita bentuk menjadi meja dan kursi," kata Nur Miftahul Janah menjelaskan.