Reses Anggota DPRD Kabupaten Tegal H Bakhrun di Dapil III, Begini Titipan Warga

SLAWI, diswayjateng.id – Suara masyarakat Dapil III Kabupaten Tegal menggema penuh harapan ketika Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PKS H Bakhrun menggelar kegiatan Reses Masa Persidangan III Tahun 2024-2025. Bakhrun menyambangi Kecamatan Warureja, Suradadi, dan Kramat untuk mendengarkan langsung denyut aspirasi rakyatnya.

‎Di hadapan wakil rakyat itu, warga tak segan mengungkapkan kebutuhan mendesak yang selama ini mereka rasakan. Salah satunya adalah normalisasi Sungai Cacaban secara tuntas, minimal dari ujung Desa Jatibogor hingga muara di Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi.

‎Menurut warga, keberadaan Sungai Cacaban yang belum sepenuhnya dinormalisasi sering menimbulkan ancaman banjir dan mengganggu aktivitas pertanian.

‎Selain itu, warga juga mengusulkan peningkatan jalan yang menjadi urat nadi penghubung antarwilayah, seperti ruas Peleman–Sidaharja, Sidaharja–Jatibogor, serta Babakan–Jatibogor di Kecamatan Suradadi.

BACA JUGA:Pemkab dan DPRD Kabupaten Tegal Sepakat Dorong Perda Perumda Aneka Usaha

BACA JUGA:Perda Pesantren Mandek, DPRD Kabupaten Tegal Desak Pemkab segera Terbitkan Perbup

‎Mereka juga menaruh harapan besar pada peningkatan ruas jalan Kemantran–Tanjungharja di Kecamatan Kramat.

‎Tak hanya jalan, warga juga meminta dibangunkan jembatan penghubung antara Karangmaja, Desa Tanjungharja, Kecamatan Kramat dengan Desa Jatibogor, Kecamatan Suradadi.

‎“Jembatan ini bukan sekadar bangunan fisik, tapi jalan penghubung persaudaraan antarwarga yang selama ini terputus,” ungkap salah seorang warga dengan penuh harap.

‎Mendengar langsung keluh kesah itu, H Bakhrun menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi warga di tingkat kebijakan.

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Tegal Minta Bantuan 1.000 Bibit Pepaya Tidak Muspro

BACA JUGA:Puluhan Tenaga Kontrak Adukan Nasib ke DPRD Kabupaten Tegal

‎“Semua usulan ini bukan sekadar catatan, tapi amanah. Saya akan kawal agar pembangunan di Dapil III benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat, bukan sekadar proyek semata,” tegasnya.

‎Reses yang digelar penuh kehangatan itu menjadi bukti nyata bahwa rakyat masih percaya wakilnya bisa menjadi jembatan antara harapan dan kenyataan. Di tengah keterbatasan, warga Dapil III menitipkan doa dan asa, semoga kelak jalan-jalan bisa lebih mulus, jembatan menghubungkan kembali, dan aliran Sungai Cacaban menjadi berkah, bukan ancaman.