Bentuk Toleransi Beragama, 38 Biksu Thudong Kunjungi Masjid Agung Semarang dalam Perjalanan Menuju Waisak 2025

Mungkin ini pemandangan baru bagi para siswa bisa menyaksikan perjalanan suci para Biksu Thudong tersebut.

Kepala Sekolah SD Negeri Tugurejo 01 Sriyatun mengatakan, ini menjadi kesempatan yang luar biasa dalam menyambut dan menghormati kegiatan ibadah mereka.

"Kami sangat menghargai kesempatan ini, bisa menyambut dan menghormati kegiatan ibadah perjalanan suci mereka," terangnya, Selasa 6 Mei 2025.

Lebih lanjut, dengan saling menghormati dan memahami, dapat menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis dan inklusif.

"Dengan penyambutan ini, kita bisa mengajarkan kepada anak didik kita akan saling menghormati dan memahami, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang harmonis dan inklusif," ujarnya.

Siyatun menambahkan, pentingnya dalam penyambutan ini dapat mengajarkan akan keberagaman beragama di Indonesia dan arti dari toleransi beragama.

"Yang terpenting dalam penyambutan ini bisa mengajarkan kepada anak didik akan keberagaman agama di Indonesia, dan mengajarkan pentingnya toleransi antar agama," Jelasnya.

 

Sumber: