Semarang 10K 2025 Cetak Rekor 3.000 Peserta, Terapkan Cut Off Point Baru

Semarang 10K 2025 Cetak Rekor 3.000 Peserta, Terapkan Cut Off Point Baru

Peserta Semarang 10 K terlihat melakukan registrasi ulang yang berlangsung di The Park Mall, Jalan Madukoro, Semarang, Sabtu (13/12).-Umar Dani -

SEMARANG, diswayjateng.com – Ajang lari tahunan penutup tahun, Semarang 10K 2025, siap digelar di Kota Semarang pada Minggu (14/12/2025). 

Antusiasme peserta terlihat sejak proses registrasi ulang yang berlangsung di The Park Mall, Jalan Madukoro, Semarang, Sabtu (13/12).

Hampir 90 persen dari total 3.000 peserta telah melakukan registrasi ulang sejak pagi hari. Para pelari datang dari berbagai daerah untuk mengambil race pack dan goody bag sebagai kelengkapan lomba.

Manager Event Semarang 10K dari Harian Kompas, Sri Aswito Zainul, mengatakan edisi tahun ini mencatat rekor jumlah peserta tertinggi sejak pertama kali diselenggarakan.

“Tahun ini jumlah peserta mencapai 3.000 pelari dari dalam dan luar negeri. Ini meningkat dari tahun lalu yang sekitar 2.500 peserta,” ujar Aswito pada wartawan 

Lonjakan peserta tersebut menegaskan posisi Semarang 10K sebagai salah satu lomba lari kota yang terus berkembang dan semakin diminati. 

Peningkatan jumlah pelari menjadi pembeda utama pada penyelenggaraan tahun ini.

“Yang paling signifikan ada dua. Pertama dari jumlah peserta. Kedua, tahun ini kami menerapkan cut off point (COP) yang sebelumnya belum pernah dilakukan,” jelasnya.

Pada Semarang 10K 2025, panitia menerapkan cut off point di kilometer 8,2, tepatnya di kawasan Simpang Jembatan Mberok.

Peserta wajib melewati titik tersebut dalam waktu maksimal 60 menit.

Pelari yang tidak memenuhi batas waktu tersebut tidak diperkenankan melanjutkan lomba dan tidak berhak mendapatkan medali.

“Dengan penerapan COP ini, Semarang 10K menjadi lebih kompetitif,” kata Aswito.

 

Rute Datar dan Ikon Kota Jadi Daya Tarik

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: