Bapenda Kabupaten Tegal Sosialisasikan Penyampaian SPPT PBB-P2

SAMPAIKAN - Kabid Pengelolaan Keuangan daerah Bapenda melakukan sosialiasi penyampaian SPPT PBB- P2 di Kecamatan Talang.--hermas purwadi/radar slawi
SLAWI, diswayjateng.id - Paska rampungnya kegiatan cetak massal SPPT PBB - P2 tahun 2025, Bapenda Kabupaten Tegal menggencarkan kegiatan sosialisasi penyampaian SPPT - PBB- P2, sekaligus evaluasi capaian PBB - P2 tahun 2024.
Kepala Bapenda Kabupaten Tegal Yosa Affandi melalui Kabid Pengelolaan Keuangan Daerah, Hasto Sasmito menyatakan bahwa cetak massal SPPT PBB-P2 tahun 2025 Kabupaten Tegal sudah selesai sejak minggu lalu.
"Dan semua sudah didistribusikan ke tingkat kecamatan, yang selanjutnya akan didisytribusikan ke desa dan ke warga," ujarnya disela- sela sosialisasi di Kecamatan Talang, Selasa 18 Februari 2025.
Pihaknya menyatakan bahwa sosialisasi penyampaian SPPT PBB - P2 2025 dilaksanakan di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tegal dengan menghadirkan kades dan operator desa.
BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Gulirkan Rakor Perlindungan dan Pemeliharaan Anak Terlantar
"Adapun jumlah ketetapan SPPT PBB-P2 tahun 2025 sejumlah 667.834 lembar dengan ketetapan Rp.60.050.702.647. Sedangkan target PBB- P2 tahun 2025 sebesar Rp 62.788.544.000," terangnya.
Pihaknya mengingatkan kembali tentang SK Bupati Tahun 2021 bahwa salah satu tugas tambahan kepala desa dan perangkatnya adalah tentang optimalisasi pendapatan daerah khususnya PBB.
"Kami juga mengingatkan agar setiap kepala desa harus membentuk tim yang terdiri dari kepala desa, perangkat desa serta melibatkan RT, RW untuk membantu tugas distribusi penyampaian pajak," ungkapnya.
Ditegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tegal terus berupaya meningkatkan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD).
BACA JUGA:LPD Aisyiyah Kabupaten Tegal Adakan Diklat Berjenjang Tingkat Mahir Bagi Guru PAUD
BACA JUGA:DLH Kabupaten Tegal Bekali Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup TPAS Penujah
Salah satunya meningkatkan target penerimaan pajak bumi dan bangunan perkotaan dan perdesaan (PBB-P2) dengan memperluas objek pajak melalui sinkronisasi peta bidang tanah milik Kantor Pertanahan Kabupaten Tegal dengan data objek pajak Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tegal.
Sinkronisasi peta ini bertujuan memudahkan tim pendataan Bapenda untuk mengecek kepemilikan atau sertipikat yang dijadikan objek pajak PBB-P2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: