Polda Jateng Perketat Pengamanan 132 Gereja dalam Operasi Lilin Candi 2024

Dalam apel Operasi Lilin Candi 2024 tersebut, Wakapolda secara simbolis menyematkan pita tanda operasi kepada perwakilan pasukan dari Lalu Lintas, Pomdam, dan Dishub. 

Ia juga memeriksa kesiapan personel, kendaraan operasional, dan sarana pendukung lainnya.

BACA JUGA:Pastikan Keamanan Libur Nataru: Ditpamobvit Polda Jateng Gelar Risk Assessment di Objek Wisata

BACA JUGA:12 Gereja Potensi Rawan, Polres Salatiga Petakan Potensi Kerawanan Gereja saat Perayaan Natal 2024

Wakapolda menegaskan pentingnya menjaga situasi yang aman, tertib, dan kondusif selama Nataru, termasuk mencegah adanya aksi sweeping oleh kelompok masyarakat tertentu. 

“Laksanakan tugas dengan penuh semangat, keikhlasan, dan tanggung jawab agar menjadi ladang ibadah bagi kita semua,” tandasnya.

Hadir dalam apel Operasi Lilin Candi 2024, pejabat utama Polda Jateng, Komandan Pomdam IV/Diponegoro, Kasatpol PP, Kadishub, Kepala Basarnas Provinsi Jawa Tengah, serta tamu undangan lainnya.

Operasi Lilin Candi 2024

Sebelumnya, ratusan personel gabungan dikerahkan untuk memastikan pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dalam Operasi Lilin Candi 2024 di Kota Pekalongan. 

BACA JUGA:Sambut Natal, Pohon Natal dari Ijuk dan Nuansa Jawa Menghiasi Hotel Metro Park View Semarang

BACA JUGA:Jelang Natal dan Tahun Baru, Monitoring Ketersediaan Bahan Pangan

Operasi ini melibatkan Polres Pekalongan Kota, TNI, pemerintah daerah, dan berbagai instansi lainnya, berlangsung selama 11 hari mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.  

Dalam Apel Gelar Pasukan di Halaman Mapolres Pekalongan Kota, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Prayudha Widiatmoko bersama Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid dan jajaran Forkopimda memastikan kesiapan seluruh unsur yang terlibat.

AKBP Prayudha menyebut pengamanan tempat ibadah, jalur pemudik, objek wisata, hingga arus lalu lintas menjadi prioritas utama selama Operasi Lilin Candi. 

 

Sumber: