Kesiapan Jelang Debat Publik, KPU Salatiga Gelar Gladi Bersih di Hari H Pelaksanaan

Kesiapan Jelang Debat Publik, KPU Salatiga Gelar Gladi Bersih di Hari H Pelaksanaan

MENJELASKAN : Komisioner KPU Salatiga Wahyu Budi Utomo saat menjelaskan kesiapan kegiatan Debat Publik perdana digelar di Laras Asri Resort and Spa, Salatiga. Foto : Nena Rna Basri--

SALATIGA.jateng.disway.id - Kesiapan KPU Salatiga menggelar Debat Publik Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga di Pilkada 2024-2029 telah mencapai 80 persen.

"Untuk Debat Publik KPU Kota Salatiga pertama tanggal 29 Oktober 2024 yang akan diselenggarakan di Hotel Laras Asri, persiapan KPU dan stakeholder terkait sudah 80 persen," kata Ketua KPU Kota Salatiga Yesaya Tiluata kepada Disway.jateng, Sabtu 26 Oktober 2024.

Sedangkan, 20 persen lagi diakui Yesaya tinggal loading peralatan siaran dari statisiun televisi yang telah menjalin kerjasama yakni TA TV Solo menyiarkan Debat Publikw di Salatiga.

Terkait kesiapan Paslon serta tim pendukung dan panelis di hari H termasuk teknis pengamanan serta situasi lalu lintas saat pelaksanaan di Laras Asri menuju loamsio menjadi satu rangkaian saat pelaksanaan Debat Publik nanti.

BACA JUGA: KPU Salatiga Sebut Banyak Pertemuan Paslon dengan Warga Tidak Ada Pemberitahuan ke Polisi

BACA JUGA: 26 Box Surat Suara Pilgub Jateng Tiba di Gudang KPU Salatiga Tadi Malam

KPU Kota Salatiga menegaskan, telah menyebarkan Undangan guna menyaksikan secara langsung Debat Publik yang akan menghadirkan tiga Paslon.

"Yang pasti, untuk gladi bersih Debat Publik pertama ini akan digelar pagi hari pada Hari H pelaksanaan," ungkap Yesaya.

Ditambahkan Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat & SDM Wahyu Budi Utomo mengatakan, dalam Debat Publik ke-1 ini akan menghadirkan 10 panelis.

"10 panelis Debat Publik ke-1 diselenggarakan di Hotel Laras Asri, Salatiga berasal dari akademisi, profesional dan tokoh masyarakat. Debat akan disiarkan melalui kanal Youtube KPU Kota Salatiga, televisi dan radio," ujar Wahyu Budi Utomo.

BACA JUGA: Kapolres Salatiga: Warga Temukan Pelanggaran Netralitas, Langsung Laporkan ke Posko!

BACA JUGA: 1 Paslon Dapat 12 Pengawal Pribadi, Kapolres Salatiga:Saya Pilihkan yang Besar
Ia mengatakan, tema Debat Publik yang pertama ini adalah perbaikan tata kelola pemerintahan dan birokrasi menuju pelayanan publik yang berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan.

Wahyu Budi Utomo menerangkan bahwa dalam Debat Publik pertama para Panelis debat pertama adalah ahli pendidikan, lingkungan, dan kebudayaan Ahmad Bahruddin; Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Kristen Satwa Wacana Salatiga Umbu Rauta; ahli pendidikan akademis Rasimin, pengamat isu perempuan dan anak Siti Rofiah, dan ahli kesehatan Budi Laksono.

"Mereka semua adalah pakar yang berkompeten di bidangnya, sesuai dengan tema debat," tandasnya.

Jadwal gladi bersih Debat Publik
Ditambahkan Wahyu Budi Utomo, bahwa KPU Salatiga memang telah menyiapkan jadwal gladi bersih akan digelar pagi hari di waktu yang sama pelaksanaan yakni tanggal 29 Oktober 2024.

Dimana, para pihak terlibat dalam gladi bersih adalah LO / perwakilan Timses Paslon, Bawaslu Kota Salatiga, KPU Salatiga, pihak Kepolisian, serta stasiun TV yang menjalin kerjasama dalam Debat Publik.

Perihal agenda Debat Publik ke dua pada tanggal 19 November 2024 dengan pemilihan tempat masih tentative antara di Gedung Korpri atau di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga.

BACA JUGA: Indeks Karawanan Pilkada Salatiga Tinggi

BACA JUGA: Tersimpan Aman di Gudang KPU, Kelengkapan Logistik Pilkada Salatiga Terpenuhi

Dengan seluruh kegiatan KPU Salatiga ini, Wahyu berharap masyarakat Salatiga dapat menyimak secara langsung melalui kanal yang telah kami siapkan.
"Kami berharap nanti menjadi debat yang argumentatif dan tidak keluar dari tema yang telah ditetapkan," ujar Wahyu.

Pada saat debat setiap pasangan calon mendapat kuota undangan sebanyak 50 orang. Selain itu juga undangan untuk Forkompinda, termasuk tokoh masyarakat dan tokoh agama di Salatiga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: