Daulat Politik Kaum Muda

Daulat Politik Kaum Muda

Marjono--

Kita harus bisa menjadi agen perubahan dan menjadi simbol persatuan. Menyebarkan cinta kasih kepada sesama saudara, mendaraskan perdamaian dan toleransi, menarasikan kebhinnekaan. Kita menjadi pembeda, yang siap mewariskan nilai-nilai luhur Pancasila kepada generasi berikutnya. Menjadi pemuda yang mendedikasikan diri untuk kejayaan NKRI. Sebagai generasi muda kita harus optimistis membawa bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik, dan lebih maju. Dari dada kita masing-masing, mari kita berikrar untuk bersatu padu, gotong-royong mambangun Indonesia yang sejahtera adil dan makmur. Mari satukan tekat untuk Indonesia yang lebih baik.

Sudah saatnya kaum muda melunasi hutang kepada rakyat dengan memberi kontribusi riil dalam pembangunan. Jangan menjadi pemuda yang galau dan genit. Artinya, jangan hanya gemar mencaci maki, namun jadilah pemuda yang produktif, kreatif dan inovatif. Berbuatlah sesuatu untuk bangsa ini. Kaum muda itu part of solution, not part of problem.

Pemuda harus mampu memaksimalkan ruang-ruang kreatif agar mampu mengekspresikan kemampuan dan jatidiri kearah yang lebih baik. Dengan berkreasi dan berinovasi, maka kalian juga akan menjadi insan-insan produktif bagi bangsa. Melakukan action kemudian salah, ternyata jauh lebih baik dari pada diam saja.

Masa muda adalah masa untuk membentuk pikiran, membentuk kemauan, mengelola nasib dan merawat masa depan. Peluang hanya datang untuk orang-orang yang memang sudah siap. Oleh karena itu, jangan pernah takut mencoba dan ragu-ragu terhadap sesuatu. Mumpung masih muda, berbuatlah sesuatu.

Modal utama untuk menjadi pemuda kreatif dan inovatif adalah kepercayaan diri. Kepercayaan diri bisa dibangun dengan sering berinteraksi dengan banyak orang, dan sering berbicara di depan umum. Untuk itu, kaum muda penting terlibat aktif di organisasi, karena akan menggemukkan pengalaman, wawasan dan pertemanan, serta kepekaan sosial. Dengan kepercayaan diri akan membawa keberanian menentukan cita-cita dan visi yang dimiliki.

Sebagai pemuda tak boleh cengeng dan gampang menyerah, tetapi harus menjadi sosok pembelajar, mandiri dan produktif di samping optimis. Pemuda hebat adalah kaum muda yang cakap mengurus negara bukan menguras negara. Berikan aneka prestasi membanggakan Indonesia. Di tangan kaum mudalah harapan Indonesia Emas 2045 dapat terwujud. Sebagai pemuda kita harus bangga hidup di Indonesia dan harus tetap mempertahankan jiwa-jiwa nasionalisme dan cinta tanah air. Siapa lagi yang akan meneruskan perjuangan para pahlawan bangsa kalau bukan kita sebagai pemuda Indonesia.

Pemuda diharapkan berperan aktif sebagai kekuatan moral, kontrol sosial, agen perubahan dan pembaruan sekaligus mampu menginspirasi dalam segala aspek pembangunan. Membangun bukan hanya dalam arti fisik, tetapi yang lebih penting adalah membangun karakter, knowledge, skill dan attitude agar kita mampu mengolah potensi yang ada untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Pemuda harus menjadi pioneer gerakan budaya damai, ramah dan toleran, menghargai keberagamaan dan keberagaman, apalagi ditahun politik sekarang ini.

*(Marjono, Penulis Buku; Kepala UPPD Kab. Tegal, Jawa Tengah)

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: