Kado Hari Batik, Batik Salem Brebes Ditetapkan Warisan Budaya Tak Benda

BREBES, (DIswayJateng.id) - Bersama dengan 16 karya budaya Provinsi Jawa Tengah, Batik Salem Brebes ditetapkan sebagai Warisan Budaya Benda (WBTB). Proses penetapan itu dilaksanakan melalui sidang penetapan WBTB oleh Tim Ahli WBTB Nasional Kemdikbud Ristek di Yogyakarta. Penetapan Batik Salem sebagai WBTB ini merupakan kado untuk Kabupaten Brebes dalam rangka Hari Batik Nasional. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Brebes melalui Kabid Kebudayaan, Wijanarto mengatakan, Batik Salem ditetapkan sebagai WBTB dalam domain Kemahiran kerajinan tradisional.

"Penetapan ini melengkapi WBTB Kabupaten Brebes. Sebelumnya seperti Upacara Ngasa Jalawastu dan Telor Asin Brebes," ungkap Wijanarto.

Pengajuan Batik Salem sebagai WBTB telah dilakukan satu tahun sebelumnya melalui proses kajian serta pendokumentasian data pendukung.

"Batik Salem Brebes memiliki risalah sejarah menarik sekaligus mengimplementasikan filosofi nilai budaya yang mengejawantahkan hubungan ekologi budaya lingkungan dan masyarakat Salem secara khusus" tutur Wijanarto yang juga Sejarawan Pantura.

Dari catatan kajian pengusulan WBTB Dinbudpar Kabupaten Brebes, diketahui asal muasal kerajinan Batik Salem bermula dari pernikahan orang Salem (pekerja dinas Landbouw) yang menikah putri dari Wiradesa yang kemudian mengajarkan kemahiran ini bagi masyarakat Salem. Hingga seni kerajinan ini berkembang di Bentarsari, Bentar dan sekitarnya.

hal menarik dari penetapan WBTB adalah muatan filosofi yang terkandung dari warisan budaya ini. "Beberapa motif batik Salem lahir dari filosofi budaya sebagai pertautan manusia dengan lingkungan alam. Contohnya kopi pecah, sawat rantai, itik bawang, telor asin, Manggar. Sehingga tidak ada salahnya jika batik Salem adalah local Genius masyarakat Brebes khususnya di Salem" papar Wijanarto.

Dari penetapan ini menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Brebes, Rofiq Qoidul Adzam, adalah tindak lanjut pelestarian dan pemanfaatan kekayaan budaya Brebes ini. Selama ini batik Salem telah ditetapkan sebagai seragam ASN Kabupaten Brebes melalui regulasi daerah serta bagian dari busana adat Brebesan.

"Apa yang telah dilakukan Dinbudpar Kabupaten Brebes dalam menjaga warisan budaya ini semestinya secara bersama sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjaga eksistensi kelangsungan batik Salem sekaligus nilai pemanfaatannya" pungkas Rofiq.

Sementara itu Ketua Cluster Industri Batik Salem, Siswo yang hadir dalam sidang penetapan WBTB secara daring menyatakan kegembiraannya ketika Batik Salem dinyatakan sebagai WBTB Nasional. Sudah ada kurang lebih 40 motif Batik Salem yang diproduksi perajin.

"Dengan demikian Batik Salem diakui secara resmi sebagai warisan budaya Nasional bersama dengan cluster batik Nasional lainnya seperti Surakarta,  Yogyakarta, Lasem, Pekalongan, Banyumas dan Trusmi Cirebon," tandasnya. 

Sumber: