DISWAYJATENG, SLAWI - Angin puting beliung melanda Desa Kaladawa, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Minggu (10/3) lalu. Akibat bencana itu, 56 Kepala Keluarga (KK) terdampak karena rumahnya rusak diterjang angin tersebut.
Mengingat hal itu, Palang Merah Indonesia (PMI) memberikan bantuan berupa uang tunai kepada seluruh keluarga terdampak.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh PMI kepada Kepala Desa Kaladawa dan disaksikan anggota BPBD, Baznas, Dinsos, Polsek dan Koramil Talang.
BACA JUGA:Disnaker Kabupaten Pemalang Kawal Proses Pembayaran Hak-hak Karyawan Pabrik Garmen
Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo mengungkapkan, jumlah rumah warga yang rusak berat akibat diterjang angin puting beliung sebanyak 6 KK, rusak sedang 8 KK, dan rusak ringan 42 KK.
"Mereka semuanya warga Desa Kaladawa," katanya.
Dia menuturkan, bencana angin puting beliung itu terjadi pada Minggu (10/3) lalu. Tidak ada korban jiwa maupun luka. Namun, rumah warga banyak yang rusak. Kerugian warga mencapai sekitar Rp219 juta.
BACA JUGA:Serikat PEKKA Diapresiasi Bupati Pemalang Mansur Hidayat
"Semoga bantuan dari kami bermanfaat untuk membeli kebutuhan mendesak," ujarnya.
Kepala Markas PMI Kabupaten Tegal Sunarto menambahkan, bantuan ini tidak hanya diberikan kepada warga Desa Kaladawa. Tapi juga warga Desa Kebandingan, Kecamatan Kedungbanteng dan Desa Karangmangu Kecamatan, Tarub. Mereka juga terdampak bencana puting beliung.
BACA JUGA:Tarif Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Pemalang Naik Drastis
Sunarto menyatakan, cuaca di Kabupaten Tegal masih ekstrem. Diharapkan masyarakat selalu waspada dan berkordinasi dengan pemerintah desa.
"Apabila terjadi musibah bencana, langsung laporan, sehingga penanganan akan cepat," imbuhnya.