Respon Darurat Sampah, GP Ansor Kota Pekalongan Gandeng Takmir Masjid hingga Siapkan Sistem Bank Sampah

Respon Darurat Sampah, GP Ansor Kota Pekalongan Gandeng Takmir Masjid hingga Siapkan Sistem Bank Sampah

Pelantikan pengurus GP Ansor Kota Pekalongan 2025-2029--Bakti Buwono/ diswayjateng.id

PEKALONGAN, diswayjateng.id - Status darurat sampah di Kota Pekalongan, Pimpinan Cabang GP Ansor tak tinggal diam. 

Ketua PC GP Ansor Kota Pekalongan, Jihan Setia Bella, menyebut dirinya saat ini jadi bagian dari satuan tugas khusus penanganan sampah di PCNU.

“Kami bergerak berdasarkan instruksi langsung dari PCNU Kota Pekalongan. Satgas ini digerakkan oleh gabungan antara Lembaga Penanggulangan Bencana dan Iklim (LPBI) dan kader GP Ansor. Kita ingin menciptakan langkah nyata NU dalam menjawab darurat sampah,” kata Jihan di Hotel Dafam, Sabtu malam 20 April 2025.

GP Ansor Kota Pekalongan akan bersinergi dengan Majelis Wakil Cabang (MWC) hingga ke level ranting.

BACA JUGA: Polisi Amankan Bubarkan Balap Liar di Sragi Pekalongan, 2 Motor Modifikasi Diamankan

BACA JUGA: Pengamanan Jumat Agung dan Paskah, Polres Pekalongan Terjunkan Personel dan K9

Setiap masjid di bawah koordinasi MWC akan menjadi pusat sosialisasi. 

Para takmir masjid digandeng untuk mengedukasi jamaah dalam memilah sampah organik dan anorganik.

“Kami akan gencar menyampaikan pentingnya memilah sampah. Edukasi ini tidak berhenti di masjid saja, tapi menyasar komunitas terkecil di lingkungan masyarakat,” lanjut Jihan.

Contoh konkret datang dari Ranting GP Ansor Banyuurip.

BACA JUGA: Kisruh BMT Mitra Umat Pekalongan, Kemenkop Sebut Audit Rampung Awal Mei 2025

BACA JUGA: 530 Guru Taman Kanak-kanak di Pekalongan Ikuti Halal bi Halal PGTKI-PGRI

Di sana, kader-kader Ansor sudah lebih dahulu menginisiasi pengolahan sampah yang berdampak ekonomi.

Sampah tidak lagi dibuang sia-sia, tetapi diolah menjadi produk bernilai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: