Ke-2 Kalinya, Kota Salatiga Raih Penghargaan Kepatuhan Pelayanan Publik Kategori Zona Hijau

SALATIGA, diswayjateng.id - Untuk ke-2 kalinya, Kota Salatiga masuk 10 besar tingkat Nasional penghargaan Kepatuhan Pelayanan Publik Tahun 2024 kategori Zona Hijau dari lembaga Ombudsman RI.

Penghargaan diterima langsung Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani didampingi Kabag Organisasi Kota Salatiga Listya, dan diserahkan sendiri Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih, di Hotel Le Meridien Jakarta, Kamis 14 November 2024.

Khusus untuk Jateng yang diundang untuk memperoleh penghargaan ini adalah 6 Kab, 3 Kota dan Provinsi Jateng.

Dihubungi diswayjateng.id, Kabag Organisasi Kota Salatiga Listya menjelaskan bahwa penghargaan ini adalah ke 2 kalinya Kota Salatiga masuk 10 besar tingkat Nasional kategori Kota.

BACA JUGA: Pemprov Jateng Raih Penghargaan atas Kinerja Pelayanan Publik yang Meningkat dari Ombudsman RI

BACA JUGA: BRI dan Ombudsman RI Gelar Sosialisasi Tentang Pencegahan Maladministrasi

"3 tahun yang lalu, berturutan Salatiga rangking 11 pada tahun 2022, rangking 9 tahun 2023 dan rangking 7 di tahun 2024 ini," kata Listya dihubungi melalui pesan whatsapp, Sabtu 16 November 2024.

Listya mengungkapkan, tahun ini adalah tahun terakhir untuk penghargaan Kepatuhan Pelayanan Publik.

Dan tahun depan masih tetap penilaian dari Ombudsman.

"Namun penilaiannya bertransformasi ke penilaian Maladministrasi, sehingga langsung ke hasil yang berdampak," ujarnya.

BACA JUGA: Ombudsman RI Nilai Perkembangan Pelayanan Publik Jateng Luar Biasa

BACA JUGA: Penyaluran BBM Bersubsidi Tak Tepat Sasaran, Ombudsman: Perlu Perbaikan Data, Evaluasi dan Pengawasan Ketat

Seperti apakah model penilaian Maladministrasi, disebutkan Listya, masih menunggu sosialisasi dr Ombudsman RI.

Listya menambahkan, tidak ada target tertentu untuk memperoleh penghargaan Kepatuhan Pelayanan Publik namun pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan dampak yang nyata menjadi target Pemkot Salatiga.

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani selepas menerima penghargaan ini menyelinapkan pesan akan melakukan evaluasi atas review dari Ombudsman RI.

"Selanjutnya akan dilakukan evaluasi atas review dari Ombudsman untuk perbaikan pelayanan publik ke depan," imbuhnya.

 

BACA JUGA:Kodim 0714 Salatiga Petakan TPS Rawan

BACA JUGA:Pemkot Salatiga Terima Bantuan Pompa Portabel, Sekda : Kita Segera Terima Mobil Damkar Senilai Rp250 Juta

Sementara, Ombudsman RI merilis hasil Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024 terhadap Kementerian, Lembaga Negara hingga Pemerintah daerah.

Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih mengatakan ada peningkatan jumlah penyelenggara layanan yang masuk Zona Hijau atau memperoleh Opini Kualitas Tertinggi dan Tinggi di 2024 dibandingkan dengan 2023.

Hasil penilaian kepatuhan tahun 2024 secara nasional menunjukkan tren positif, terlihat dari meningkatnya jumlah Zona Hijau dan turunnya jumlah Zona Kuning dan Merah.

"Hasil penilaian kepatuhan tahun 2024 secara nasional menunjukkan tren positif, terlihat dari meningkatnya jumlah pada Zona Hijau dan turunnya jumlah pada Zona Kuning dan Merah," ujar Mokhammad Najih di Jakarta.

BACA JUGA: Temuan Ombudsman: Titik Koordinat Calon Peserta Didik Belum Akurat

BACA JUGA: Ombudsman Jateng Awasi Penanganan Banjir Rob Semarang, Minta Percepat Sabuk Laut

Mokhammad Najih menyampaikan, hasil penilaian terhadap 25 kementerian, 22 di antaranya masuk Zona Hijau dan 3 kementerian masuk ke Zona Kuning.

Peringkat tertinggi pada kategori ini ialah Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

"Sedangkan pada kategori lembaga, dari 14 lembaga yang dinilai, 11 lembaga masuk ke Zona Hijau, dan 3 di antaranya masuk ke Zona Kuning. Peringkat tertinggi pada kategori ini adalah Badan Pusat Statistik," sebutnya.

Kemudian, pada kategori Pemprov, dari 34 pemprov yang dinilai, 28 di antaranya masuk ke Zona Hijau, 5 masuk ke Zona Kuning dan 1 masuk ke Zona Merah.

BACA JUGA: Lebaran Makin Dekat, Ombudsman Jateng Cek Posko Pengaduan THR

BACA JUGA: Pemkot Tegal Kerja Sama dengan Ombudsman

Peringkat teratas diraih oleh Pemprov Sulawesi Utara, sedangkan Jawa Tengah pada peringkat ke dua.

Selanjutnya pada kategori Pemkot, dari 98 pemkot yang dinilai, 94 di antaranya masuk Zona Hijau dan 4 pemkot masuk ke Zona Kuning.

Peringkat teratas pada kategori ini adalah Kota Magelang sedangkan Kota Salatiga Menduduki Peringkat ke 7.

Dan pada kategori Pemkab, dari 416 Pemkab yang dinilai, 339 masuk ke Zona Hijau, 55 masuk Zona Kuning dan 22 masuk ke Zona Merah. Peringkat teratas pada kategori ini adalah Kabupaten Wonogiri.

Sumber: