1.100 Perantau Jabar ikuti Program Mudik Gratis dari Bandung ke Jateng

1.100 Perantau Jabar ikuti Program Mudik Gratis dari Bandung ke Jateng

Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin dalam seremonial pemberangkatan arus mudik gratis di Kodiklat TNI AD, Kota Bandung, Kamis 27 Maret 2025-Istimewa/ Umar Dani -Humas Pemprov Jateng

BANDUNG, diswayjateng.id – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali menggelar program mudik gratis bagi perantau asal Jateng yang tinggal di Kota BANDUNG dan sekitarnya. 

Program mudik gratis ini memberangkatkan 1.100 peserta dengan 22 armada bus ke berbagai daerah di Jawa Tengah.

Ketua Paguyuban Rantau Jawa Tengah (PRJT) Bandung Raya, Farhan Juniaji, mengungkapkan program ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemprov Jateng, pemerintah kabupaten/kota se-Jateng, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng, serta berbagai stakeholder lainnya.

“Peserta program ini dipilih secara selektif agar benar-benar tepat sasaran, terutama bagi mereka yang sangat membutuhkan fasilitas mudik gratis,” ujar Farhan.

BACA JUGA:Kala Mudik Gratis Jadi Harapan Perantau Asal Jateng

BACA JUGA:Dari Stasiun Pasar Senen Jakarta, Ahmad Luthfi Kembali Lepas Ribuan Orang Mudik Gratis

Dia menjelaskan, dari total peserta program mudik gratis, 17 persen merupakan pengemudi ojek online, 17,6 persen karyawan, 11 persen pedagang kaki lima, dan 11 persen asisten rumah tangga. 

"Sisanya, 41 persen berasal dari berbagai profesi, seperti tenaga honorer, guru ngaji, serta ibu rumah tangga" kata Farhan.

Pada kesempatan itu, Farhan juga mengusulkan kepada Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin, agar pemerintah memberikan perhatian lebih kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di perantauan.

"Banyak peserta mudik ini adalah pelaku UMKM. Kami berharap ada program pembinaan agar mereka bisa naik kelas," katanya saat mendampingi Taj Yasin dalam seremonial pemberangkatan di Kodiklat TNI AD, Kota Bandung, Kamis 27 Maret 2025.

BACA JUGA:Mudik Gratis Pemprov Jateng Disambut Meriah, Disabilitas Pun Terbantu

BACA JUGA:Sediakan Bus Mudik Gratis Terbanyak, Bupati Pati Diganjar Pujian dari Gubernur

Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan para pedagang kaki lima di perantauan dapat meningkatkan kualitas layanan mereka hingga setara dengan manajemen usaha modern seperti kafe.

Selain itu, Farhan menyoroti potensi sinergi antara UMKM perantauan dengan produk-produk khas dari Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: