Waspada! Kenali Ciri-ciri Modus Penipuan Pinjol via Sosial Media yang Bikin Resah, Wajib Kamu Tahu

Waspada! Kenali Ciri-ciri Modus Penipuan Pinjol via Sosial Media yang Bikin Resah, Wajib Kamu Tahu

ciri penipuan pinjol via sosmed--foto cairin

Ciri lainnya dari modus penipuan pinjol abal yang bisa dikenali dengan mudah yaitu lihatlah pada tampilan media sosialnya baik di facebook atau instagram. Setiap penyelenggara pinjol resmi, pastinya mereka memiliki satu tim khusus yang mengelola media sosialnya agar terlihat rapih, menarik dan profesional.

Ini jelas berbeda dengan media sosial pinjol abal. Pastinya tampilan media sosialnya berantakan, gambarnya pecah, bahkan sebagian besar dari mereka adalah hanya mengambil postingan pinjol lain dan mempostingnya kembali di media sosialnya.

4. Bayar Tagihan ke Rekening Pribadi atau E-Money

Semua aktivitas pinjol legal hanya melalui aplikasi atau website. Mulai dari pengajuan, isi data, input dokumen persyaratan hingga informasi tagihan (jumlah tagihan, jatuh tempo tagihan dan rekening perusahaan).

Jadi, apabila ada seseorang yang menghubungi melalui pesan singkat di media sosial, whatsapp, telepon dengan mengatas namakan pinjol dan meminta informasi akun pinjol atau meminta pembayaran tagihan melalui rekening atas nama pribadi atau bisa melalui jenis pembayaran lainnya, sebaiknya jangan tanggapi dengan serius. Karena ini salah satu modus penipuan yang dilakukan pinjol abal.

5. Informasi Penyelenggara Pinjol Tidak Valid

Kelengkapan informasi identitas pada sebuah perusahaan merupakan hal yang paling penting dan utama untuk diperhatikan. Karena lengkapnya informasi tersebut menjadi tolak ukur masyarakat dalam penilaian perusahan tersebut resmi atau tidak. Biasanya informasi ini akan dicantumkan pada website serta semua media sosial yang digunakan.

BACA JUGA:5 Modus Penipuan Pinjaman Online Via Sosial Media, Pahami dan Kenali Ciri-cirinya!

Sementara pada pinjol abal mereka baik dari pemilik atau karyawannya berusaha untuk menutupi informasi perusahaan. Bila ada pun, mereka hanya mencantumkan informasi palsu. Misalnya saja, alamat yang dicantumkan tidak jelas, menggunakan nomor telepon untuk ponsel, email yang digunakan milik pribadi (gmail atau yahoo) dan sebagainya.

6. Tidak Menggunakan Persyaratan Wajib

Pinjol p2p lending ini membuka akses bagi mereka yang sedang membutuhkan dana tapi tidak bisa mengakses layanan perbankan tapi layak untuk kredit. Meski begitu, bukan berarti para calon nasabah bisa dengan bebas mengakses pinjaman begitu saja karena tetap ada syarat yang telah ditentukan pihak penyelenggara pinjol.

Hal inilah yang sering kali membuat calon peminjam merasa takut karena ada persyaratan yang tidak bisa dipenuhinya. Dengan begitu, munculah pinjol abal di media sosial yang menawarkan dana cepat cair tanpa embel-embel syarat apapun atau hanya menyerahkan nomor telepon yang dapat dihubungi dan nama pribadi saja.

 

Demikian beberapa informasi mengenai ciri-ciri modus penipuan pinjol di sosial media yang wajib kalian ketahui sebelum mengajukan pinjaman. Semoga bermanfaat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: