Siap-siap, Cuaca Ekstrem di Jateng Diprediksi akan Terjadi hingga November

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surakarta menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang beroperasi selama 24 jam sehari.

 

Petugas akan merespons panggilan darurat dari masyarakat untuk penanganan bencana dan evakuasi bencana. Selain itu, BPBD juga menyiapkan tim mitigasi bencana yang akan berpatroli secara berkala di sejumlah lokasi rawan banjir dan sejumlah sungai yang kerap meluap saat hujan lebat. 

 

"Selain itu ada mitigasi bencana yang rutin mengecek wilayah rawan, khususnya saat hujan lebat seperti ini," papar Kepala BPBD Surakarta Nico Agus Putranto. 

 

Sejumlah perlengkapan kebencanaan dan logistik seperti gergaji mesin, perahu karet, pompa air, dan sebagainya juga telah disiapkan agar bisa digunakan sewaktu-waktu. Termasuk dengan berbagai perlengkapan logistik dan dapur umum yang juga . 

 

"Kami selalu memantau prakirawan cuaca dari BMKG. Musim penghujan dan cuaca ekstrem memang perlu diwaspadai baik fenomena banjir lokal maupun banjir kiriman. Selain itu juga waspada pohon tumbang," tuturnya. (mcr21/jpnn/gun)

 

Sumber: jpnn.com