Timnas Indonesia Taklukkan Curacao 3-2, Permainan Tempo Tinggi dan Menghibur

Timnas Indonesia Taklukkan Curacao 3-2, Permainan Tempo Tinggi dan Menghibur

Marc Klok merayakan golnya pada laga Indonesia vs Curacao di Stadion GBLA, Bandung, Sabtu (24/9) malam. Foto pssi--

Hingga babak pertama berakhir kedudukan masih imbang 2-2.

Di awal babak kedua, STY memasukkan wonderkid Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan menggantikan Ricky Kambuaya.

Saddil Ramdani juga masuk menggantikan Egy Maulana Vikri.

Masuknya Marselino memberikan warna baru permainan Indonesia. Umpan pendek semakin mengalir dan cukup merepotkan pertahanan Curacao.

Indonesia kembali unggul 3-2 pada menit ke-56. Kali ini, Dimas Drajad mencatatkan namanya di papan skor.

Berawal dari sepakan keras Pratama Arhan berhasil dibelokkan Dimas untuk menjebol gawang Tyrick Jeremy.

Setelah unggul, STY menarik Dimas dan memberikan kesempatan kepada Ramadhan Sananta melakoni debutnya bersama Timnas Indonesia.

Penyerang muda PSM Makassar itu sempat mengancam gawang Curacao lewat sepakan dari luar kotak penalti yang masih bisa diantisipasi Jeremy.

Namun tak lama berselang, Sananta kembali diganti Muhamad Rafli. Ia tampaknya mengalami cedera.

Rafli sendiri nyaris memberi assist kepada Rachmat Irianto. Sayang umpan satu dua kedua pemain ini berhasil diblok pemain lawan saat nama terakhir berusaha melepaskan tendangan ke gawang.

Para pemain Garuda berhasil mempertahankan keunggulan 3-2 hingga laga Indonesia vs Curacao berakhir.

Indonesia kembali akan menghadapi Curacao pada laga uji coba kedua di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (27/9) mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pojok satu