DPUPR Batang Geber Lelang Dini, Jembatan Kali Belo Rp9 Miliar Siap Dibangun Awal Tahun

“Harapan kami adalah pekerja-pekerja di lingkungan sektor konstruksi itu adalah teman-teman Batang semua,” ucapnya.

Peredaran uang yang lebih awal juga diharapkan sudah terasa menjelang bulan puasa dan Lebaran.

Dengan ritme ini, lelang dini DPU PR Batang diarahkan untuk menciptakan denyut ekonomi yang tidak lagi menumpuk di akhir tahun.

Manfaat lain dari lelang dini adalah masyarakat tidak perlu menunggu terlalu lama untuk menikmati hasil pembangunan.

Jalan, jembatan, dan infrastruktur publik bisa difungsikan lebih cepat sehingga pelayanan dasar meningkat.

“Kalau dikerjakan di awal tahun, masyarakat bisa segera menikmati manfaatnya tanpa harus menunggu akhir tahun anggaran,” jelas Endro.

Di luar percepatan waktu, DPU PR Batang juga melakukan pembaruan signifikan pada standar teknis konstruksi.

Endro menyebut seluruh pekerjaan konstruksi ke depan akan menggunakan pasir Muntilan sebagai material utama.

“Semua konstruksi, bismillah, di DPU PR nanti menggunakan pasir Muntilan, jadi baik pasangan, plesteran, dan lain-lain akan berubah total,” katanya.

Keputusan tersebut diambil berdasarkan kajian ekonomis dan kualitas hasil bangunan.

Menurut Endro, material tersebut dinilai lebih efisien sekaligus menghasilkan mutu konstruksi yang lebih baik.

Meski dikebut melalui lelang dini, DPU PR Batang menegaskan komitmen pada kualitas, kuantitas, dan kepatuhan regulasi.

Pengawasan internal dan review Inspektorat tetap menjadi bagian penting dari proses.

Lelang dini DPU PR Batang pun diproyeksikan menjadi pola kerja baru yang berkelanjutan.

Endro menutup dengan menegaskan bahwa percepatan bukan berarti mengorbankan mutu.

Sumber: