Gelontorkan Rp5,5 miliar, Stadion Moh Sarengat Batang Bakal Punya Jogging Track Berlapis Karet

Gelontorkan Rp5,5 miliar, Stadion Moh Sarengat Batang Bakal Punya Jogging Track Berlapis Karet

Kepala DPUPR Kabupaten Batang Endro Suryono saat mengecek progress jogging track stadion Moh Sarengat, Senin 15 Desember 2025.-Disway Jateng/Bakti Buwono-

BATANG, diswayjateng.com - Stadion Moh Sarengat bakal punya jogging track senilai total Rp5,5 miliar beralaskan lapisan karet atau rubber running track.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Batang, Endro Suryono, menyebut jogging track dibangun bertahap sejak akhir 2025.

Menurut Endro, pembangunan jogging track Stadion Moh Sarengat tahun ini difokuskan pada pengerjaan landasan dasar lintasan lari berupa cor beton dengan nilai anggaran mencapai Rp1,6 miliar.

“Tahun ini, kita ada proyek jogging track ya di GOR Sarengat, dan insyaallah satu minggu ke depan sudah selesai untuk dasaran cor-corannya,” ujar Endro saat ditemui di Stadion Moh Sarengat, Senin, 15 Desember 2025.

Pembangunan Stadion Moh Sarengat dirancang berkesinambungan agar setiap tahap memberikan hasil yang bisa langsung dirasakan masyarakat.

Endro menjelaskan bahwa tahap awal memang difokuskan pada struktur dasar agar kualitas lintasan lari nantinya memenuhi standar kenyamanan dan keamanan.

Jogging track dinilai menjadi fasilitas penting karena digunakan tidak hanya atlet, tetapi juga masyarakat umum yang rutin berolahraga di stadion.

Dengan selesainya tahap cor beton, pembangunan Stadion Moh Sarengat akan memasuki fase yang lebih menentukan pada tahun anggaran berikutnya.

Pemerintah Kabupaten Batang telah menyiapkan anggaran lanjutan sebesar Rp3,9 miliar pada tahun 2026 untuk pemasangan lapisan karet atau rubber running track.

“Insyaallah tahun 2026 komitmen Pemerintah Daerah, kita juga ada anggaran 3,9 miliar tahun depan, dan insyaallah secepatnya nanti kita juga lelang,” kata Endro.

Endro menargetkan proses lelang proyek lanjutan dapat dimulai pada Februari 2026 agar konstruksi bisa langsung berjalan pada Maret 2026.

Ia menegaskan bahwa pembangunan Stadion Moh Sarengat tidak boleh setengah-setengah karena fasilitas olahraga membutuhkan kualitas jangka panjang.

Selain fokus pada lintasan lari, pembangunan Stadion Moh Sarengat juga menyentuh penataan kawasan luar stadion.

Endro mengungkapkan bahwa saat ini sudah tersedia anggaran sekitar Rp600 juta untuk penataan taman, pengaspalan, dan perbaikan area penunjang di luar stadion.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait