Disdikbud Batang Ungkap 10 Persen Bangunan Sekolah Dalam Kondisi Rusak

Bambang juga menyampaikan bahwa sejumlah sekolah yang kondisinya sangat memprihatinkan sudah diusulkan masuk prioritas revitalisasi 2026. Contohnya SDN Proyonanggan 3 Batang yang atap gudangnya jebol.

“Ini kami usahakan masuk revitalisasi karena kondisinya memprihatinkan, walaupun kosong tetapi bisa dimanfaatkan kalau terbangun kembali,” ujarnya.

Sementara itu, untuk tingkat TK, Bambang menyebut kerusakan tidak separah jenjang lainnya, tetapi tetap membutuhkan perhatian.

“TK Kasih Ibu Proyonanggan Tengah kemarin ada tembok kelas yang ambrol karena resapan air, tapi alhamdulillah anak-anak aman,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa beberapa alat belajar anak TK juga rusak terkena air, namun kondisi bangunan darurat sudah dapat diatasi sementara.

“Bangunan yang longsor itu tidak kita gunakan, masih ada ruang lain untuk kegiatan anak-anak,” katanya.

Bambang memastikan TK tersebut juga dimasukkan dalam kuota revitalisasi TK sebanyak 45 sekolah pada 2026.

Lalu untuk bangunan SMP yang saat ini butuh perbaikan antara lain SMPN 2 Reban dengan atap yang juga roboh, ruang terkena longsor di SMPN 2 Kandeman dan pagar SMPN 7 Batang yang roboh.

Dengan jumlah sekolah tua yang besar dan kerusakan yang terus bertambah setiap tahun, revitalisasi 2026 menjadi harapan besar bagi perbaikan fasilitas pendidikan di Batang agar proses belajar mengajar berjalan lebih aman dan nyaman bagi ribuan siswa.

 

Sumber: