Kandang Ayam 4 Lantai di Brebes Ambruk, Satu Pekerja Diduga Tertimpa Reruntuhan

Kandang Ayam 4 Lantai di Brebes Ambruk, Satu Pekerja Diduga Tertimpa Reruntuhan

PENCARIAN - Tim SAR Gabungan melakukan upaya pencarian korban pekerja yang diduga tertimpa reruntuhan kandang ayam ambruk di Desa Bulusari.Foto: Eko Fidiyanto/diswayjateng.id--

BREBES, diswayjateng.id - Sebuah kandang ayam broiler empat lantai di Desa Bulusari, Kecamatan Bulakamba Kabupaten BREBES ambruk. Akibat ambruknya kandang ayam sisi utara dari empat bangunan kandang ayam, seorang pekerja dikabarkan hilang diduga tertimbun reruntuhan bangunan. 

Puluhan petugas dari Tim SAR gabungan dari TNI-Polri, BPBD dan Tim SAR masih melakukan pencarian korban. Diketahui, di lokasi kejadian terdapat empat kandang ayam yang berjejer, dan masing-masing kandang terdapat empat lantai. 

Informasi yang diterima, di dalam kandang tersebut terdapat puluhan ribu ekor ayam yang ukurannya sudah cukup besar. Diduga lantaran bangunan telah dimakan usia, sehingga bangunan tersebut ambruk.

Bangunan yang ambruk tersebut memiliki empat lantai. Setiap lantainya memiliki kapasitas kurang lebih 20 ribu ekor, dan total empat lantai kurang lebih 80 ribu ekor.

BACA JUGA:Warga Aksi Bakar Ban, Bentuk Protes Wabah Lalat dari Kandang Ayam di Kalijambe

BACA JUGA:Dua Kandang Ayam di Sragen Kebakaran, Kerugian Mencapai Rp 2 Miliar

Umar (54) perwakilan peternak menyebutkan, kalau usia ayam yang ada di kandang tersebut sudah berusia 54 hari. Untuk idealnya, ayam tersebut sudah bisa dipanen sejak usia 40 hari. Lantaran terjadi keterlambatan panen, mengakibatkan tonase ayam bertambah sehingga terjadi over kapasitas. Keterlambatan panen ini lantaran pemerintah mematok harga ayam hidup minimal Rp18 ribu per kilogram. 

"Sehingga panen tersendat bahkan sama sekali tidak ada proses panen. Sehingga kapasitas ayam itu melibih kemampuan kandang," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Bulusari, Kecamatan Bulakamba, Syaefudin Trirosanto membenarkan terkait kejadian tersebut. Dia mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukul 07.15 WIB. Dia menyampaikan, akibat kejadian tersebut salah seorang pekerja dikabarkan hilang dan diduga tertimbun reruntuhan bangunan. 

"Iya kemarin itu ada kandang ayam broiler di desa kami yang ambruk. Korban merupakan warga kami, dan hingga saat ini belum ditemukan," katanya.

BACA JUGA:Kandang Ayam di Desa Jenggawur Kabupaten Tegal Ludes Terbakar

BACA JUGA:Kandang Ayam di Balapulang Kabupaten Tegal Terbakar, Damkar Langsung Gerak Cepat

Proses pencarian terkendala oleh tumpukan kotoran ayam yang mengandung gas amoniak dan bau menyengat. Paparan gas itu membuat mata para tim pencarian perih saat menggali tumpukan kotoran ayam setebal 27 sentimeter. 

Amin Riyanto Koordinator Unit Siaga SAR Brebes mengatakan, upaya pencarian dilakukan oleh Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Cilacap, Tim SAR Banyumas, PMI Kabupaten Brebes, BPBD Brebes, dan TNI-Polri. Pencarian dimulai sekitar pukul 12.30 hingga Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Hingga saat ini upaya pencarian terus dilakukan. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait