PATI, diswayjateng.com - Langkah unik dilakukan Pemkab Pati dalam mempromosikan potensi hasil perkebunan unggulan dari kabupaten setempat. Caranya dengan membagikan jeruk pamelo khas Bumi Mina Tani kepada para kepala daerah di Jawa Tengah.
Pengiriman buah Jeruk Pamelo dilakukan Bupati Pati Sudewo dari Pendopo Kabupaten Pati pada Jumat (19/12/2025). Strategi ini menjadi upaya Pemkab Pati memperkenalkan produk unggulan daerah kepada wilayah lain, khususnya kepada para kepala daerah di Jawa Tengah.
Tujuan penting lainnya, Bupati Sudewo ingin memperluas pasar komoditas pertanian Pati ke tingkat nasional hingga internasional.
Sudewo mengatakan, Jeruk Pamelo yang diberangkatkan berasal dari Desa Bageng, Kecamatan Gembong. Wilayah yang berada di lereng Pegunungan Muria ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan.
“Kami memperkenalkan salah satu produk unggulan Kabupaten Pati, yaitu Jeruk Pamelo dari Desa Bageng, Kecamatan Gembong. Kami perkenalkan kepada daerah-daerah yang lain, mulai Bapak Gubernur, Bapak Ibu Bupati/Walikota se-Jawa Tengah,” ujar Sudewo.
Sudewo menjelaskan, setiap kepala daerah menerima lima buah jeruk. Yang menarik, paket buah jeruk pamelo dilengkapi dengan nomor kontak petani, untuk memudahkan komunikasi apabila membutuhkan pasokan lanjutan.
Ia berharap para bupati dan wali kota di Jateng, dapat membantu mempromosikan jeruk khas Pati kepada perangkat daerah dan masyarakat di wilayah masing-masing.
"Kami juga membuka peluang kerja sama antardaerah terkait pemasaran jeruk Pamelo, " tukas Sudewo.
Sudewo menegaskan, langkah ini merupakan ikhtiar bersama agar produk unggulan daerah saling mendukung dan berkembang.
“Bilamana nanti pemasarannya bagus, produksinya bisa ditingkatkan", imbuhnya.
Menurut Sudewo, keunggulan Jeruk Pamelo Pati memiliki daging lebih tebal, warna kemerahan, rasa manis, kandungan air yang banyak, nyaris tanpa biji, serta tekstur yang lembut.
Strategi Bupati Sudewo ini menjadi upaya Pemkab Pati memperkenalkan produk unggulan daerah kepada kepala daerah--
Promosikan Potensi Pati Lainnya
Meski telah dipasarkan ke Jakarta, Surabaya, dan Bali, Sudewo menilai jeruk ini belum banyak dikenal masyarakat Jawa Tengah.
"Karena itu, promosi secara langsung ke pendopo kabupaten kota menjadi strategi untuk memperluas pengenalan produk, " tandasnya.
Selain Jeruk Pamelo, Sudewo menyebutkan bahwa Kabupaten Pati juga memiliki sejumlah potensi unggulan lain yang akan menyusul untuk dipromosikan. Diantaranya kelapa kopyor, kuliner Bandeng Juwana, Kepala Manyung, hingga Durian Musangking .
Ia mengungkapkan bahwa Jeruk Pamelo Pati sebelumnya telah dikirim kepada Menteri Perdagangan dan mendapat respons positif.
“Beliau mengatakan ini memang luar biasa, tidak ada sepatnya dan manis. Termasuk Ketua Umum Korpri, Profesor Zudan, juga sudah merasakan. Akan dibantu oleh Menteri Perdagangan untuk ekspornya,” pungkasnya.