PEMALANG, diswayjateng.id - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pemalang. Memilih mundur diri dari partainya, karena tidak sejalan dengan pilihan partai dalam Pilkada.
Sementara partai berlambang banteng moncong putih ini, memilih mengusung pasangan calon (paslon) Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara.
Sehingga sebagian kader PDIP enggan memilih paslon yang diusung oleh partainya dan mereka lebih memilih jalan yang berbeda, yaitu memberikan dukungan dan siap memenangkan Paslon nomor urut 3 Anom Widiyantoro dan Nurkholes.
Pernyataan sikap memberikan dukungannya kepada Paslon nomor urut 3, dideklarasikan di sebuah rumah makan di Desa Walangsanga, Kecamatan Moga, kemarin.
BACA JUGA:Warga dan Kader PDIP Kabupaten Pemalang Diajak Sukseskan Andika-Hendi dan Mansur-Bobby
BACA JUGA:PDIP Kabupaten Pemalang Ingatkan Anggota TNI Polri dan Pejabat Publik untuk Netral dalam Pilkada
Salah seorang kader PDIP Sugiyanto mengatakan alasan melabuhkan dukungannya ke Paslon nomor urut 3 An-Nur (Anom Widiyantoro dan Nurkholes). Karena memandang yang satu ini program-program kerjanya lebih pro rakyat dan sejalan dengan ideologi Marhaenisme.
Pihaknya bersama kader PDIP yang lainnya, siap memenangkan Paslon An-Nur. Bahkan setelah selesai acara deklarasi akan langsung bergerak aktif di lapangan untuk pemenangannya pada tanggal 27 November 2024 nanti saat pencoblosan.
"Kita akan langsung bergerak dan nanti kita bersama relawan An-Nur serta partai pengusung bahu-membahu untuk menangkan Paslon nomor urut 3 ini,"tandasnya.