SEMARAN, diswayjateng.id- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Banwaslu) Kota Semarang mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang untuk mempercepat pergerakan logistik pemilu yang dilakukan di gudang Logistik KPU. Dimana sejumlah logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota Semarang dan Gubernur Jateng akan mulai berdatanga.
Anggota dan Kordiv Sumber Daya Manusia, Organisasi, Pendidikan & Pelatihan Banwaslu Kota Semarang, Euis Noor Faoziah mengatakan pengangkutan logistik pemilu kemarin untuk segera diselesaikan melihat logistik bilik suara yang datang sudah memakan banyak tempat.
“Ini datang baru bilik suara satu truk sudah memakan tempat begitu banyak, apalagi nanti jika kota suara datang dan terjadi perakitan”, kata Euis kepada wartawan, Rabu 2 Oktober 2024.
Ia menambahkan logistik pemilu yang masih di gudang KPU Kota Semarang untuk segera dirapikan dan disusun dengan rapi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang diinginkan. Logisitik pemilu tersebut merupakan aset negara yang nantinya akan dilakukan lelang.
"logistik pemilu kemarin diatur dengan baik kalau bisa disusun dengan rapi dan ditempatkan yang sangan aman, kalau sampai tertukar dengan logistik pilkada kan malah jadi repot", tambahnya.
BACA JUGA: Logistik Pilkada, 7.380 Bilik Suara Pilkada Tiba Di Gudang KPU Kota Semarang
BACA JUGA: KPU Semarang Gandeng KAP, Dana Kampanye Paslon Akan Diaudit
Bawaslu terus melakukan pengawasan setiap logistik yang tiba di gudang KPU. Pengawasan tersebut meliputi jumlah logistik yang datang dan segel di setiap paketnya.
"Untuk logistik yang datang selama ini baik tinta dan bilik suara sudah kami periksa semua untuk jumlah dan segelnya. Apabila ada yang tidak tersegel, akan menjadi perhatian kami sebagai pengawas pemilu", jelasnya.