Ketika tubuh Anda terbiasa dengan asupan kafein yang tinggi, menghentikan atau mengurangi konsumsi secara tiba-tiba dapat menyebabkan gejala penarikan seperti sakit kepala, kelelahan, dan perubahan suasana hati.
4. Penyakit Jantung dan Tekanan Darah Tinggi
Meskipun beberapa penelitian menunjukkan manfaat kesehatan dari konsumsi kopi dalam jumlah moderat, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
Kafein dapat memicu peningkatan sementara dalam tekanan darah, yang dapat menjadi masalah bagi individu dengan tekanan darah tinggi yang sudah ada.
5. Gangguan Gula Darah
Kafein dalam kopi dapat mempengaruhi respons insulin tubuh terhadap glukosa (gula darah), yang dapat memengaruhi kontrol gula darah.
Bagi mereka yang berisiko diabetes atau yang sudah menderita diabetes, konsumsi kopi berlebihan dapat menyebabkan fluktuasi gula darah yang tidak sehat.
6. Gangguan Nutrisi dan Hidrasi
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Minum kopi berlebihan dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting seperti kalsium, zat besi, dan vitamin B kompleks.
Selain itu, kopi bersifat diuretik, yang berarti dapat menyebabkan kehilangan cairan tubuh lebih cepat.
Hal ini dapat mengganggu keseimbangan hidrasi dan memengaruhi kesehatan ginjal.
7. Stimulasi Berlebihan
Terlalu banyak kafein dari konsumsi kopi dapat menyebabkan stimulasi berlebihan, yang pada gilirannya dapat memicu gejala seperti kegelisahan, gelisah, dan jantung berdebar.
Kopi dapat memberikan semangat dan kecerdasan sementara, namun, terlalu banyak minum kopi dapat berdampak negatif pada kesehatan kita.
Penting untuk menjaga keseimbangan dalam konsumsi kopi dan memahami batas-batas yang sehat.
Bagi kebanyakan orang, konsumsi 200 hingga 400 miligram kafein (setara dengan sekitar 2-4 cangkir kopi) per hari dianggap aman.