Kasatlantas Polres Pemalang Mulai Petakan Kerawanan Lalu Lintas Nataru 2025/2026
Pembangunan pos di rest area tol Pemalang 319 B-IST-
PEMALANG, diswayjateng.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pemalang mulai melakukan persiapan untuk menghadapi lonjakan arus lalu lintas jelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Arief Wiranto menegaskan bahwa persiapan itu untuk menghadapi Operasi Lilin 2025 mendatang dengan tujuan untuk kelancaran peringatan Natal 2025 dan perayaan Tahun Baru 2026.
AKP Arief Wiranto, menyebut pihak Polres Pemalang mengawali persiapan pengecekan menyeluruh jalur Nataru, baik di jalur Pantura, jalan tol, maupun jalur selatan yang kerap menjadi alternatif pemudik.
Persiapan juga melibatkan kegiatan ramp check kendaraan angkutan umum yang dilaksanakan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Pemalang.
“Ramp check ini penting untuk memastikan kendaraan laik jalan dan pengemudi dalam kondisi prima sebelum mengangkut penumpang selama libur panjang,” ujar AKP Arief Wiranto, Selasa 16 Desember 2025.
Dalam pemetaan awal Satlantas Polres Pemalang, Satlantas telah mengantongi sejumlah titik rawan kemacetan yang berpotensi menimbulkan antrean panjang.
AKP Arief Wiranto menyebut Jalan Jenderal Sudirman sebagai salah satu titik rawan macet utama karena menjadi pusat aktivitas ekonomi dan perbelanjaan.
“Di Jalan Jenderal Sudirman ada Bassa Toserba dan Yogya Mall yang biasanya padat pengunjung, terutama saat libur panjang,” kata AKP Arief Wiranto.
Selain kemacetan, Polres Pemalang juga memberi perhatian khusus pada titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Kasat Lantas menjelaskan bahwa jalur Pantura, khususnya di wilayah Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, menjadi salah satu lokasi dengan tingkat kerawanan kecelakaan cukup tinggi.
“Jalur Pantura Purwoharjo Comal perlu kewaspadaan ekstra karena arusnya padat dan kecepatan kendaraan relatif tinggi,” ujar AKP Arief Wiranto.
Untuk mendukung pengamanan Operasi Lilin 2025 Polres Pemalang, Polres Pemalang menyiapkan sejumlah pos dengan fungsi berbeda.
Tercatat satu pos terpadu, satu pos pengamanan, dua pos pelayanan, dan satu pos pantau yang akan dioperasikan selama masa Nataru.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
