Tak tinggal diam, DFM pun berhasil keluar dari tekanan dan menyamakan kedudukan menjadi 5-5. Sebelum akhirnya Talons Esports menyapu bersih sisa ronde di first half dan unggul 7-5.
Memasuki second half, Talons Esports kembali memperlebar keunggulan usai memenangkan pistol round dan eco round. Tertinggal 9-5, DFM sempat memperkecil ketertinggalan usai menang di dua ronde berikutnya menjadi 9-7.
Tetapi setelah ronde ke-16, DFM tak mampu lagi menambah poin dan harus mengakui keunggulan Talon Esports dengan skor 13-7. Hasil ini membuat Talon Esports sementara unggul 1-0 atas DetonatioN FocusMe.
Match 2 (Map Ascent)
Kedua tim menurunkan skuat terbaik mereka, namun kali ini DFM melakukan pergantian. Di mana, Seoldam masuk mengantikan posisi xnfri. Berikut daftar pemain beserta agen yang digunakan di match kedua.
Talon Esports : Crws (KAY/O), foxz (Sova), garnetS (Jett), JitboyS (Killjoy), dan Patiphan (Omen).
DetonatioN FocusMe : takej (Omen), Reita (Killjoy), Seoldam (Jett), Anthem (Sova), dan Suggest (KAY/O).
Tertinggal di match pertama, DFM yang bermain sebagai defender mencoba bangkit. Masuknya Seoldam nampak efektif dan berhasil membuat DFM unggul di empat ronde awal dengan skor 0-4. Namun, Talon Esports kembali mendapatkan momentum dengan memenangkan tiga ronde berikutnya dan mengubah skor menjadi 3-4.
DFM yang terancam, mampu memenangkan ronde ke-8 dan membuat skor menjadi 3-5. Setelah kemenangan tersebut, DFM tjustru harus kalah di sisa ronde yang ada. Talon Esports pun menutup first half dengan keunggulan 7-5.
Memasuki second half, foxz dkk kembali berhasil memperlebar jarak menjadi 10-6. Asa DFM kembali muncul usai mereka memenangkan ronde ke 17 dan 18. Melihat situasi skor yang berubah menjadi 10-8, Talon Esports pun mengambil timeout untuk mengantisipasinya.
Benar saja, setelah adanya timeout momentum DFM pun hilang dan akhirnya Talon Esports mampu keluar sebagai pemenang dengan 13-8. Kemenangan 2-0 mengantarkan Talon Esports melaju ke babak Quarter final untuk menghadapi Gen.G Esports. (*)