Triwulan Pertama 2025, Realisasi Investasi di Batang Capai Rp1,63 Triliun

Masjid An Nahl di KEK Industropolis Batang jadi rest area alternatif untuk pemudik lebaran 2025. Terletak di KM 371--Ist
BATANG, diswayjateng.id - Realisasi investasi di Kabupaten Batang pada triwulan pertama 2025 mencatat angka Rp1,63 triliun dari 324 laporan proyek.
Angka itu menurun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp2,7 triliun, atau selisih hampir Rp1,1 triliun.
"Triwulan ini kita turun ke posisi nomor 4 di Jawa Tengah," kata Sri Cahyaningrum, Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya DPMPTSP Batang, saat ditemui Jumat 2 Mei 2025.
Menurutnya, posisi Batang digeser Kabupaten Demak, yang mencatat lonjakan investasi berkat proyek jalan tol bernilai jumbo.
BACA JUGA: May Day 2025, Gubernur Jateng Resmikan Day Care di KEK Industropolis Batang
BACA JUGA: Mickel dan Gloria Terpilih jadi Mas dan Mbak Batang 2025, Apa Tugasnya?
Namun di balik penurunan itu, DPMPTSP masih memupuk harapan bahwa realisasi investasi tahun ini bakal menanjak di kuartal berikutnya.
Sri tak menampik bahwa ada perusahaan yang terdaftar, tapi belum menyampaikan laporan realisasi investasinya, atau bahkan menyampaikan laporan dengan realisasi nol.
"Yang disayangkan adalah perusahaan yang lapor, tapi dengan realisasi nol," ungkapnya.
Ketika ditelusuri lebih jauh, laporan nol rupanya bukan hanya soal malas input data, tetapi bisa menjadi sinyal bahaya yang berujung pada sanksi administratif dari pusat.
BACA JUGA: Menteri Maruarar Sirait Tinjau Rusun KEK Industropolis Batang, Beri Masukkan Ini
BACA JUGA: Satpol PP Batang Gerebek Hotel Mesum dan Kafe Jual Miras, Temukan Pasangan 'Short Time'
"Kalau sampai empat kali berturut-turut seperti itu, izinnya bisa dicabut langsung oleh Kementerian Investasi," tegasnya.
Laporan realisasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan mencakup pembelian modal tetap seperti mebel, laptop, hingga perlengkapan kantor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: