Disperintransnaker Kabupaten Tegal Tingkatkan Kemampuan Tenaga Kerja

MODIFIKASI - Kabid Pelatihan Produktifitas Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi mencari inovasi format baru pelatihan tenaga kerja.Foto: Hermas Purwadi/diswayjateng.id--
SLAWI, diswayjateng.id - Di tengah upaya efisiensi anggaran yang tengah dilakukan. Tidak menyurutkan langkah Disperintransnaker Kabupaten Tegal, khususnya bidang pelatihan, produktifitas, penempatan tenaga kerja dan transmigrasi. Untuk terus berupaya menggelar pelatihan bagi calon tenaga kerja.
Kepala Disperintransnaker Kabupaten Tegal Riesky Trisbiyantoro melalui Kabid Pelatihan Produktivitas Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sri Handayani menyatakan bahwa di tengah langkah efisiensi.
Beberapa program tetap diupayakan berjalan seperti program pelatihan dari Pagu Indikatif Kecamatan (PIK). "Sesuai rencana, program PIK tahun ini akan diguirkan di 2 desa, yakni Sigentong dan Trayeman yang didanai APBD II," ujarnya.
Selebihnya, ada pelatihan reguler, seperti menjahit untuk memenuhi permintaan usaha garmen dan pabrik sepatu. Memang bila dibanding tahun sebelumnya, ada penurunan dari sisi pagu anggaran untuk program pelatihan tahun ini.
BACA JUGA:Disperintransnaker Kabupaten Tegal Dukung Peringatan May Day
BACA JUGA:Disperintransnaker Kabupaten Tegal Dirikan Posko Pengaduan THR
Hal ini yang mendorong pihaknya untuk berupaya menggelar pelatihan dengan format baru. "Hingga kini rencana efisiensi anggaran masih terus berproses," cetusnya.
Pihaknya akan memaksimalkan pelatihan babershop dari sumber Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang bersumber dari cukai rokok dan dialokasikan untuk mendukung pembangunan daerah.
Manfaat dari peningkatan produktivitas tenaga kerja secara nasional adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi. "Kemampuan bersaing, khususnya dalam perdagangan internasional dan menjadi alat bantu merumuskan kebijakan dalam perencanaan dan pembangunan," ungkapnya.
Sementara manfaat peningkatan produktivitas bagi perusahaan, diantaranya memperkuat daya saing perusahaan. Menunjang kelestarian dan perkembangan perusahaan, terwujudnya hubungan industrial yang baik dan terciptanya perluasan lapangan kerja.
BACA JUGA:Disperintransnaker Kabupaten Tegal Pantau Pelaksanaan UMK
BACA JUGA:Disperintransnaker Kabupaten Tegal Terima Audiensi FSPMI Provinsi Jawa Tengah
Terkait faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja. Diantaranya pendidikan dan pelatihan, sikap mental, motivasi, gizi kesehatan, penghasilan, lingkungan kerja, teknologi, jaminan sosial ,hingga kesempatan berprestasi.(adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: