Pelayanan Publik Berkualitas Dimulai dari Pelatihan Kompetensi

SLAWI, diswayjateng.id – Polres Tegal menyelenggarakan pelatihan peningkatan kemampuan etika pelayanan publik dan public speaking yang diikuti oleh 100 personel dari Polres dan Polsek jajaran Polres Tegal.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 16 dan 17 mei 2025 bertempat di Gedung Tantya Sudhirajati Polres Tegal. Sabtu, 17 mei 2025

Kapolres Tegal, AKBP Bayu Prasatyo, SH SIK MH menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh jajarannya.

“Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada petugas pelayanan agar dapat memberikan pelayanan yang ramah, profesional, dan berkualitas kepada masyarakat,” ujar AKBP Bayu Prasatyo dalam sambutannya.

BACA JUGA:Polres Tegal Tingkatkan Patroli untuk Memberantas Premanisme dan Tindakan Meresahkan Masyarakat

BACA JUGA:DLH Bersama Polairud Polres Tegal Kota Tanam 2500 Bibit Magrove dan Cemara

Untuk memastikan keberhasilan pelatihan, Polres Tegal menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya. Vika Himawanti Suprapto SE CPS menyampaikan materi tentang etika pelayanan publik yang menekankan pentingnya sikap profesionalisme, empati, dan integritas dalam setiap pelayanan.

Sementara itu, Affan Fathon SPd CNNLP., memberikan pelatihan public speaking yang membahas teknik komunikasi efektif, penguasaan panggung, dan membangun kepercayaan diri saat berbicara di depan publik.

Kegiatan ini mendapatkan respons positif. Kabag SDM Polres Tegal Kompol Agustinus Krisdwiantoro SH MH mengungkapkan, “Pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama dalam meningkatkan kemampuan komunikasi kami dengan masyarakat. Materi yang disampaikan sangat relevan dengan tugas kami sehari-hari.

BACA JUGA:Polres Tegal Gembleng Personel Latihan Peningkatan Kemampuan Pengendalian Massa

BACA JUGA:Kapolres Tegal Pimpin Pengamanan Ibadah Jumat Agung

”Kapolres Tegal berharap melalui pelatihan ini, anggota Polres Tegal dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, sekaligus memperkuat citra Polri sebagai institusi yang humanis dan terpercaya.

Pelatihan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif serta simulasi langsung, di mana peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan materi yang telah dipelajari. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh personel dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru dalam pelaksanaan tugas mereka sehari-hari.

Sumber: