7 Gejala DBD dan Cara Mencegahnya
Ketahui Gejala DBD dan Cara Mencegahnya-Tangkapan layar diswayjateng.id-
diswayjateng.id - Demam berdarah dengue disebabkan oleh infeksi virus dengue yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Lantas, bagaimana gejala DBD dan cara mencegahnya?
Penyakit demam berdarah lebih sering muncul pada musim hujan, di mana cuaca lembap dan terdapat banyak genangan air. Genangan air ini menjadi tempat yang ideal bagi nyamuk untuk bertelur dan berkembang biak. Oleh karena itu, sangat penting untuk mewaspadai gejala DBD dan cara mencegahnya sejak awal.
BACA JUGA:Cara Mencegah Demam Berdarah
Gejala DBD yang Harus Diperhatikan
Berdasarkan informasi dari Alodokter, demam berdarah terbagi menjadi dua jenis, yaitu demam dengue dan demam berdarah dengue (DBD). Gejala dari kedua jenis ini hampir serupa, dengan demam tinggi sebagai tanda utama.
Gejala DBD umumnya muncul 4–7 hari setelah seseorang tergigit nyamuk Aedes aegypti. Ketika terinfeksi virus ini, beberapa gejala demam berdarah yang mungkin muncul antara lain:
1. Demam tinggi secara mendadak
Gejala DBD yang paling umum adalah demam tinggi dengan suhu tubuh melebihi 40°C. Demam ini dapat berlangsung antara 2 hingga 7 hari. Namun, pada hari ke-4 atau ke-5, demam biasanya akan mereda, meskipun suhu dapat kembali naik pada hari-hari berikutnya.
Demam yang khas pada demam berdarah ini dikenal dengan istilah siklus pelana kuda. Penurunan demam bukanlah tanda bahwa tubuh telah sembuh, melainkan proses infeksi masih berlangsung dan jumlah trombosit dalam darah akan menurun.
2. Mual dan muntah
Mual dan muntah sering dialami oleh penderita demam berdarah antara hari ke-2 hingga ke-7. Kondisi ini dapat mengakibatkan penurunan nafsu makan, yang berujung pada kelemahan tubuh akibat kurangnya asupan makanan dan nutrisi.
3. Sakit kepala
Selain demam, gejala lain yang sering muncul pada demam berdarah dengue adalah sakit kepala, terutama di area dahi. Gejala ini juga dapat menyebabkan nyeri di belakang mata, sehingga mata terkadang terlihat kemerahan.
4. Nyeri pada otot dan sendi
Penderita demam berdarah sering mengalami rasa sakit pada otot, tulang, dan sendi. Dalam beberapa kasus, gejala ini dapat disertai dengan keluhan lain, seperti rasa lemas pada tubuh.
BACA JUGA:Peningkatan Kasus Demam Berdarah Dibarengi Tingginya Kebutuhan Stok Darah di PMI
5. Ruam di kulit
Ruam yang muncul di area wajah, leher, lengan, atau kaki biasanya terlihat 2–5 hari setelah demam mulai dan akan memudar setelah 5 hari. Gejala ini ditandai dengan bintik-bintik kemerahan yang berdekatan, sehingga area kulit yang normal di sekitarnya tampak seperti bercak putih.
6. Gusi berdarah atau mimisan
Gusi berdarah merupakan salah satu gejala demam berdarah yang menunjukkan adanya penurunan jumlah keping darah. Selain itu, perdarahan dari hidung (mimisan) juga dapat terjadi.
7. Sesak napas
Sesak napas, selain gusi berdarah, merupakan gejala demam berdarah yang perlu mendapatkan perhatian. Kondisi ini dapat disebabkan oleh penumpukan cairan di lapisan paru-paru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: