Tinjauan Desa Terjauh, Kapolres dan Wakil Bupati Sepakat Siapkan Armada Bagi Masyarakat Menuju TPS

UNGARAN, diswayjateng.id - Guna memastikan pengamanan dan pendistribuasian logistik Pemilu serentak, Forkopimda di wilayah Kabupaten Semarang meninjau Desa terjauh di Kabupaten Semarang Selasa 26 November 2024.

Dipimpin langsung Kapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan SH. SIK. MH.,AKBP Ike Yulianto W,SH. SIK. MH., terlihat mendampingi Wakil Bupati Semarang H. Basari ST. M.Si, dan perwakilan Bawaslu serta KPU Kab. semarang.

Terdapat empat wilayah yang datangi Forkopimda Kabupaten Semarang yakni Desa Candirejo, Desa Kedung Glatik, Desa Borangan dan Desa Sapen. Seluruhnya berada di Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.

Terkait persiapan pengamanan, Kapolres Semarang AKBP Ike menegaskan bahwa pihaknya siap memberikan pengamanan.

BACA JUGA: Doa Bersama di Kantor KPU Salatiga: Perbedaan Pilihan adalah Fitroh, yang Kalah Legowo

BACA JUGA: Polres Semarang Dapat Bantuan 35 Personel TNI dan 24 Personil BKO Brimob

"Kami memastikan seluruh personel sudah berada di masing-masing Desa atau Kelurahan," kata Kapolres.

Pihaknya juga menyampaikan saat kunjungan bersama Forkopimda kali ini, bahwa jajaran Polres Semarang akan bersinergi dengan TNI dan Linmas untuk melaksanakan pengamanan di masing-masing TPS.

Dimana, di masing-masing Perwira pengontrol di tiap Kecamatan Kapolres mengingatkan untuk membuat grup WhatsApp.

BACA JUGA: Masa Tenang, Polres Semarang 'Kawal' Penertiban APK Paslon Hingga Kepelosok Desa

BACA JUGA:  Satlantas Polres Semarang Tekankan Kesiapan Hadapi Pemilukada Serentak 2024

“Sehingga dengan 2 personel Polri mengampu 9 hingga 12 TPS, dapat selalu memonitor perkembangan di masing-masing TPS. Minimal per 1 jam sekali, sehingga koordinasi dan antisipasi dapat terjalin dengan baik,” ungkap Kapolres.

AKBP Ike juga mengungkapkan doa restu masyarakat Kab. Semarang sangat dibutuhkan. Sehingga segala kegiatan Pilkada hingga penetapan dapat berjalan dengan Aman dan Lancar tanpa kendala apapun.

Sementara itu, Wakil Bupati Semarang H. Basari menambahkan pengecekan ini salah satu wilayah Desa terjauh di Kab. semarang.

BACA JUGA: Satlantas Polres Semarang juara 1 Kinerja Terbaik untuk Polres Tipe B

BACA JUGA: Satuan Lalu Polres Semarang Gelar Ramp Check, Pastikan Mendaraan dan pengemudi Laik Jalan

“Dan hasil pantauan kami untuk persiapan pencoblosan sudah berjalan bagus. Untuk kendala yang dialami dalam penyaluran logistik, bahwa Insfrastruktur medan masih berupa tanah nengingat melewati proyek bendungan,” tutur Basari.

Basari menyebutkan, diokasi baru Relokasi Ds. Kedung Glatik juga sudah dilakukan pengecekan. Sehingga, saat pencoblosan akan disiapkan armada bagi masyarakat untuk menyebarkan hak pilihnya.

Wakil bupati berharap dengan kondisi yang ada masyarakat tetap melaksanakan kewajibannya untuk memilih pimpinan daerah.

BACA JUGA: Kapolres Semarang: Perilaku menyimpang Remaja Tidak Ada Kaitannya Masa Kampanye

BACA JUGA: Operasi Zebra Candi 2024 di Wilayah Hukum Polres Semarang Sertakan Tindakan Edukatif ke Sekolah

Setelah menghadiri kegiatan pemusnahan kelebihan surat suara di KPU Kab. Semarang, Pengecekan dilaksanakan di salah satu wilayah Desa terluar di Kab. semarang. Dimana Ds. Kedung Glatik, Ds. Borangan dan Ds. Sapen Kec. Pringapus.

Seluruh wilayah tersebut merupakan desa yang berada di seputaran proyek nasional pembangunan waduk Jragung.

Sekadar informasi, Polres Semarang mendapat Bantuan BKO 32 Peesonel dari Jajaran TNI. Dimana 12 Personel dari Kodim Wonogiri, 15 Personel dari Kodim Klaten dan 5 Personel dari Kodim Boyolali.

Seluruh Personil TNI tersebut, akan di terjunkan ke seluruh Polsek Jajaran Polres Semarang.

Sumber: