DLH Salatiga Kerahkan 72 Tenaga Piket Kebersihan Selama Libur Lebaran 2025

SALATIGA, diswayjateng.id - Pemkot Salatiga melalui Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Salatiga mengerahkan 72 orang tenaga kebersihan yang piket saat libur Lebaran 2025.

Kepala Dinas LH Kota Salatiga Pramushinta mengatakan, karena vitalnya persoalan sampah di Kota Salatiga tenaga kebersihan tidak pernah libur, terlebih selama libur Lebaran 2025.  

"Baik Hari Raya Keagamaan seperti Idul Fitri maupun hari-hari libur lainnya, kami tidak pernah meliburkan tenaga kebersihan. Dan khusus pada momen libur lebaran ini dikerahkan sekitar 72 orang petugas yang piket," kata Pramushinta, Senin 31 Maret 2025.

Puluhan tenaga kebersihan di bawah naungan Dinas Lingkungan Hidup Kota Salatiga, diakui Pramushita telah bekerja sejak bulan Ramadan sampai dengan usai libur Lebaran 2025. 

BACA JUGA: Keseruan Takbir Keliling Kampung, Ratusan Remaja Tingkir Tengah dan Tingkir Lor Adu Kreatifitas

BACA JUGA: 2 Meninggal, 2 Kritis dan 15 Luka Ringan Akibat Pohon Tumbang saat Salat Idul Fitri di Alun-alun Pemalang

Tidak adanya jadwal libur karena merupakan tanggung jawab bersama petugas kebersihan.  
"Dan kami memberlakukan sistem rotasi. Sehingga, 72 orang petugas sampah ini akan bertugas sampai dengan H+ 7 lebaran," imbuhnya.

Seluruh petugas kebersihan ini tidak hanya berada di titik-titik rawan sampah tapi juga di Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Dimana, tenaga di TPS bekerja  sesuai dengan tanggungjawab. 

Terkait besaran peningkatan sampah selama libur lebaran 2025, tertinggi saat ini masih didominasi (sampah) berasal dari rumah tangga.

"Sampah kurang lebih setara hitungan matematika itu satu orang 0,5 kg per hari yang merupakan sampah rumah tangga. Sedangkan, sampah pasar tradisional menurun karena kegiatan di pasar banyak yang libur," ucapnya.

BACA JUGA: BNI Gandeng Pelindo dan Bulog lewat Posko Mudik BUMN di Pelabuhan Parepare

BACA JUGA: Ribuan Jamaah NU dan Muhammadiyah bersama Jalani Salat Id di Stadion Joyo Kusumo Pati 

Ada pun, 72 tenaga kebersihan yang bertugas pada saat libur lebaran 2025 tersebar di empat Kecamatan di kota Salatiga.  

Sebagai upaya untuk mengkoordinir sampah rumah tangga Dinas Lingkungan Hidup Kota Salatiga sebelumnya telah berkoordinasi dan menghimbau kepada RT RW Lurah hingga Kecamatan agar memilah sampah secara baik.

"Kami terus melakukan komunikasi kepada tingkat RT RW maupun Kelurahan dan Kecamatan, agar sampah diolah dengan baik dan dilakukan pemisahan," paparnya.

Sampai sejauh ini sampah rumah tangga yang dikirim ke tempat pembuangan akhir Ngronggo Argomulyo Salatiga telah dikelola melalui sistem control Renville.  

BACA JUGA: 7 Cara Terbaru Mendapatkan Uang dari Instagram yang Efektif, Cuan Rp350 Ribu Langsung di Kantong

BACA JUGA: 9 Ide Bisnis untuk Mahasiswa dengan Modal Minim, Penghasilan Tambahan hingga Ro500 Ribu

Dimana, pengelolaan sampah control renville menggunakan teknik penimbunan sampah secara berkala di TPA Ngronggo, Argomulyo yang kemudian ditimbun dengan tanah yang pada akhirnya menjadi pupuk.

Dan pupuk-pupuk ini dapat digunakan kembali bagi tumbuhan. 

Sumber: