Anggota DPRD Kota Tegal Anshori Faqih Minta Jalan Cempaka Dikembalikan Dua Arah

Anggota DPRD Kota Tegal Anshori Faqih Minta Jalan Cempaka Dikembalikan Dua Arah

SAMPAIKAN PENDAPAT - Anggota Komisi II DPRD Kota Tegal Anshori Faqih menyampaikan pendapat saat menghadiri penerimaan audiensi PKL Pujasera Jalan Melati.Foto:K Anam S/diswayjateng.id--

TEGAL, diswayjateng.id - Pujasey Jalan Melati, Kota Tegal yang digadang-gadang menjadi pilot project penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) belum seramai yang diharapkan. Pedagang yang berjualan di sana bahkan mengeluhkan penurunan omzet secara drastis setelah dipindah.

Untuk meramaikan, Anggota Komisi II DPRD Kota Tegal Anshori Faqih meminta Jalan Cempaka dikembalikan dua arah seperti semula.

Menurut Anshori, Jalan Cempaka merupakan jalan kampung, bukan jalan protokol. Karena itu, meminta Dinas Perhubungan agar mengkaji ulang penerapan sistem satu arah.

“Saya meminta dikembalikan dua arah. Agar Pujasera jalan. Saya yakin ramai,” kata Anshori saat menghadiri penerimaan audiensi Pedagang Kaki Lima Jalan Melati oleh Komisi II DPRD di Ruang Rapat Komisi II. 

BACA JUGA:PKL Pujasera Jalan Melati Kota Tegal Keluhkan Omzet yang Turun Drastis

BACA JUGA:Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Kunjungi Rumah Warga Korban Kebakaran

Anshori yang saat Pujasera Jalan Melati digagas menjabat Ketua Komisi II menyampaikan berulangkali mengundang Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Dinkop UKM Perdagangan).

Dia mewanti-wanti agar saat PKL Jalan RA Kartini, Jalan KH Ahmad Dahlan, dan Jalan Menteri Supeno dipindah ke Pujasera Jalan Melati, harus dipastikan berjalan ramai.

Politisi PKB tersebut juga dulu meminta agar parkir Pujasera Jalan Melati untuk sementara digratiskan. Dia juga heran ketika mendengar informasi toilet harus bayar.

“Saya sih yang penting jalan dulu. Mohon dievaluasi. Kasihan mereka, ini permasalahan nyawa. Segera selesaikan Pak Rudy (Kepala Dinkop UKM Perdagangan, Red),” tegas Anshori. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: