Tingkatkan Kreatifitas Digital, Siswa dan Guru di SMPN 2 Tunjungan Diberi Pelatihan Dasar AI

Tingkatkan Kreatifitas Digital, Siswa dan Guru di SMPN 2 Tunjungan Diberi Pelatihan Dasar AI

Guru dan siswa di SMPN 2 Tunjungan saat diberikan pelatihan dasar AI.-Eko Wahyu Budi/jateng.disway.id-

BLORA, diswayjateng.id - Guna meningkatkan literasi dan kreativitas digital, siswa dan guru di SMPN 2 Tunjungan Blora diberikan pelatihan dasar Artificial Intelligence (AI).

Pelatihan ini menggandeng Forum Kreator Era AI (FKEAI) Provinsi Jawa Tengah sebagai instruktur utama.

Selain itu juga menghadirkan materi inovatif tentang penerapan kecerdasan buatan AI dalam penulisan kreatif.

Kepala SMPN 2 Tunjungan, Sudar, mengatakan pelatihan tersebut merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan era digital.

BACA JUGA: Sejarah Singkat Pahlawan Nasional Asal Blora Adi Sumarmo Dibacakan saat Upacara

BACA JUGA: Tingkatkan Partisipasi Pemilih, KPU Blora Sosialisasi di Rumah Tahanan

“Kami berharap siswa dan guru tidak hanya memahami teknologi AI, tetapi juga mampu memanfaatkannya sebagai alat untuk mengembangkan kreativitas. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mencetak generasi yang adaptif dan inovatif,” kata Sudar, Rabu 13 November 2024.

Salah satu hasil nyata dari pelatihan ini adalah rencana publikasi dua buku kumpulan cerpen melalui AI.

Buku pertama berjudul 'Guruku Pahlawanku' yang ditulis oleh para guru, menggambarkan dedikasi dan perjuangan mereka dalam dunia pendidikan.

Sementara itu, buku kedua berjudul 'Sekolahku adalah Rumahku' merupakan karya para siswa yang menggambarkan semangat mereka dalam menjadikan sekolah sebagai tempat belajar yang hangat dan inspiratif.

BACA JUGA:Pemkab Blora Belum Ketahui Skema Penganggaran Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

BACA JUGA:Polisi Tetapkan 24 Orang Tersangka, Pasca Bentrok antara Warga Jurangjero Blora dengan WNA Karyawan PT KRI

“Dua buku ini adalah simbol dari kolaborasi teknologi dan kreativitas. Kami ingin menunjukkan bahwa dengan bantuan AI, setiap individu, baik guru maupun siswa, dapat menghasilkan karya yang bermakna,” ujarnya.

Adapun pelatihan ini dipandu oleh Gunawan Trihantoro, seorang pelatih dari FKEAI Provinsi Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: