Bawaslu Ajak Disabilitas Tingkatkan Partisipasi Pilkada di Kabupaten Tegal
SOSIALISASI - Sejumlah sahabat disabilitas mengikuti sosialisasi pengawasan partisipatif yang digelar Bawaslu Kabupaten Tegal.Foto: Yeri Noveli/jateng.disway.id--
BACA JUGA:Bawaslu Kabupaten Tegal Nilai Kerawanan Pelanggaran Terjadi saat Pemungutan Suara
BACA JUGA:Marak Alat Peraga Kampanye Dipaku di Pohon, Begini Respon Bawaslu Kabupaten Tegal
Sementara, Ratono salah satu difabel, warga RT 01 RW 03 Desa Kabunan, Kecamatan Dukuhwaru mengisahkan, ketika Pemilu pada 14 Februari 2024 lalu, pihaknya kesulitan datang ke TPS. Hal itu karena kondisi tubuhnya yang tuna daksa.
"TPS nya cukup jauh. Saya tidak ada yang menggendong, akhirnya saya ngesot menuju TPS. Sampai-sampai pada lecet," cerita Ratono saat sosialisasi.
Dia sebenarnya sangat semangat menyukseskan Pemilu dengan memberikan haknya di TPS. Namun dia mengalami kesulitan saat menuju ke TPS.
Diharapkan, penyelenggara Pemilu memberikan fasilitas seperti kursi roda.
"Kami biasanya dibantu petugas saat masuk bilik suara. Tapi, nanti mereka tahu saya memilih siapa. Sehingga pemilihan tidak rahasia," ujarnya.
BACA JUGA:Ajak Pemilih Cerdas, Bawaslu Kabupaten Tegal Gandeng LPPL Slawi FM
BACA JUGA:Jelang Kampanye, Bawaslu Kabupaten Tegal Akui Banyak Baliho yang Rusak
Karena itu, Ratono berharap ada relawan independen yang tidak memihak salah satu calon di TPS yang memang khusus untuk disabilitas.
"Sehingga rahasia saat mencoblos bisa terjamin," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: