Siapkan Rp 850 Juta, Pemkab Batang Pastikan Jembatan Warungasem Diperbaiki Tahun 2025

Pemerintah Kabupaten Batang telah mengalokasikan dana sebesar Rp 850 juta untuk memperlebar jembatan dari 5 meter menjadi 7 meter. 

Rencananya, lelang proyek akan dimulai pada Desember 2024, dan kontrak kerja yang ditargetkan berlangsung pada Januari 2025. 

Dengan anggaran tersebut, diharapkan jembatan yang menjadi urat nadi perekonomian dan transportasi masyarakat di sekitar Warungasem dapat kembali berfungsi dengan optimal.

“Kami harap pada Januari 2025 bisa mulai kontrak dan pelaksanaan pembangunan. Pemerintah daerah tetap memperhatikan kebutuhan masyarakat yang mendesak,” ujar Endro.

Jembatan Warungasem merupakan salah satu jalur utama bagi transportasi ekonomi lokal. 

Pasar Warungasem yang terletak di dekat jembatan menjadi pusat aktivitas perdagangan bagi masyarakat Batang dan Pekalongan. 

Setiap hari, pedagang dan pembeli silih berganti melintasi jembatan ini, membawa komoditas penting bagi kelangsungan perekonomian daerah.

Namun, sejak kerusakan jembatan terjadi, aktivitas ekonomi di kawasan tersebut mengalami penurunan. 

Beberapa pedagang mengeluhkan penurunan pengunjung pasar karena akses yang semakin sulit. 

“Akses menuju pasar jadi jauh lebih sulit, dan banyak pelanggan kami yang mengeluh soal jalan memutar,” ujar salah satu pedagang di Pasar Warungasem.

Masyarakat berharap agar perbaikan ini tidak kembali lagi, mengingat betapa pentingnya infrastruktur tersebut bagi kesehatan mereka. 

Proyek pembangunan yang akan memperlebar jembatan hingga 7 meter ini diharapkan dapat memberikan kelancaran lalu lintas dan menghidupkan kembali perekonomian di sekitar Pasar Warungasem.

Jika tidak ada kendala lebih lanjut, proyek ini akan dimulai pada awal 2025 dan diharapkan selesai dalam jangka waktu yang lebih cepat.

 “Pemerintah Kabupaten Batang terus berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat, kami berjanji akan menyelesaikan perbaikan secepatnya,” tutup Endro

Sumber: