RSUD dr Soeselo Kabupaten Tegal Gelar Operasi Bibir Sumbing, Usia Termuda Bayi 3 Bulan

RSUD dr Soeselo Kabupaten Tegal Gelar Operasi Bibir Sumbing, Usia Termuda Bayi 3 Bulan

BAKSOS - Sekda Kabupaten Tegal Amir Makhmud bersama Direktur RSUD dr Soeselo Kabupaten Tegal dr Guntur Muhammad Taqwin dan Kepala Dinkes Ruszaeni menyerahkan paket bingkisan.Foto:Yeri Noveli/jateng.disway.id--

Dia menjelaskan, Labioskizis adalah kelainan bawaan lahir yang dapat menyebabkan kesulitan makan, berbicara, dan bernapas. Kelainan ini juga dapat mengganggu penampilan anak, sehingga dapat menyebabkan trauma psikologis bagi mereka. 

Karena itu, operasi labioskizis ini sangatlah penting untuk dilakukan agar anak-anak dengan kelainan ini dapat hidup normal dan sehat. Anak-anak yang terlahir dengan kondisi bibir sumbing, tentu memiliki banyak harapan setelah menjalani operasi.

"Mereka ingin memiliki wajah seperti anak-anak lainnya, mereka ingin tersenyum, ingin terlihat indah dan tidak berbeda," kata Sekda Amir.

Menurutnya, dari sebuah studi epidemiologi melaporkan bahwa kejadian bibir sumbing dan langit-langit ini berhubungan dengan ibu hamil yang terpapar rokok, mengkonsumsi alkohol, mengalami malnutrisi asam folat serta mengalami infeksi selama kehamilan. Sehingga dapat beresiko terhadap bayi yang dilahirkan mengalami labioskizis.

BACA JUGA:Belasan Perwira Tinggi Angkatan Laut Datangi Gedung DPRD Kota Tegal

"Pesan saya kepada kepala Dinas Kesehatan dan jajarannya, agar selalu memberikan edukasi kepada para ibu hamil. Sehingga mereka bisa menjaga kehamilannya sampai dengan kelahirannya dengan asupan gizi yang baik dan perilaku kesehatan yang baik pula," tutupnya. (adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: