Ini 8 Dampak Bahaya dari Makanan Pedas untuk Kesehatan Tubuh, Pecinta Pedas Harus Waspada!
--
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan pedas dalam jumlah besar sebelum tidur dapat menyebabkan gangguan tidur.
Sensasi panas dan perut kembung yang disebabkan oleh makanan pedas dapat mengganggu proses tidur alami dan menyebabkan seseorang sulit tidur dengan nyaman.
Selain itu, makanan pedas juga dapat meningkatkan produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti refluks asam atau gangguan tidur lainnya.
5. Risiko Peningkatan Tekanan Darah
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan pedas dalam jumlah besar dapat meningkatkan tekanan darah bagi beberapa individu.
Senyawa capsaicin dalam makanan pedas dapat menyebabkan pelepasan hormon stres, yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah jangka pendek.
Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi atau riwayat masalah kardiovaskular, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan.
BACA JUGA:Pecinta Pedas Harus Tahu! Inilah 5 Saus Sambal Terpedas di Dunia,
6. Gangguan Saluran Pernapasan
Makanan pedas yang mengandung bahan kimia seperti capsaicin dapat menyebabkan reaksi pada saluran pernapasan.
Sensasi panas dan peradangan yang dihasilkan dapat menyebabkan orang yang memiliki masalah pernapasan seperti asma atau alergi, mengalami sesak napas atau batuk-batuk.
Bagi orang yang memiliki masalah pernapasan kronis, makanan pedas dapat meningkatkan gejala yang ada.
7. Gangguan pada Penciuman
Sensasi pedas dari makanan pedas dapat menyebabkan iritasi pada saluran hidung dan sinus.
Beberapa orang mungkin mengalami hidung tersumbat atau rinore (hidung berair) setelah mengonsumsi makanan pedas. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan pada penciuman.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Inilah Bahaya Jika Meninggalkan Sarapan!
8. Pengaruh pada Pola Makan
Makanan pedas sering kali mengandung tingkat garam, lemak, atau gula yang tinggi untuk meningkatkan rasa.
Mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat berdampak pada pola makan yang tidak sehat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: