Faktor-Faktor Kesehatan Mental Terganggu dari Sudut Pandang Psikologis

DISWAYJATENG.ID - Faktor-Faktor Kesehatan Mental Terganggu dari Sudut Pandang Psikologis pada seseorang yang terdiri dari beberapa faktor seperti pengalaman dan motivasi.

 

BACA JUGA:Mari Mengenal lebih Jauh Apa itu Kesehatan Mental

Beberapa faktor-faktor yang memengaruhi terjadinya gangguan mental pada seseorang. Faktor-faktor ini terdiri dari beberapa sudut pandang, seperti sudut pandang psikologi. Berikut sudut pandang tersebut beserta penjelasannya.

 

Sudut pandang psikologis kesehatan mental merupakan kondisi kejiwaan yang harus kita perhatikan secara khusus supaya seseorang tidak mengalami gangguan mental. Setiap faktor kesehatan mental yang kita lihat dari sudut pandang psikologis dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang.

Faktor kesehatan mental secara psikologis yang terdiri dari dua faktor, yaitu pengalaman awal dan kebutuhan dan motivasi. Simak ulasan sebagai berikut.

 

a. Pengalaman awal

Pengalaman awal yang bisa terjadi pada setiap orang merupakan faktor yang bisa atau dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Maksudnya ialah keadaan yang seseorang alami pada masalalu, pengalaman awal bisa kita sebut sebagai bagian penting dari kesehatan mental seseorang.

 

Dengan pengalaman awal yang pernah seseorang rasakan atau alami oleh seseorang maka akan membentuk kesehatan mental dan kepribadian orang tersebut. “Berdamai dengan masa lalu” merupakan suatu ungkapan yang perlu seseorang lakukan. Karena “berdamai dengan masa lalu” mengajarkan kita bahwa dalam hidup tidak semua bisa menjadi kenyataan sehingga kita harus menerima kenyataan.

 

b. Motivasi dan kebutuhan

Kebutuhan dan motivasi itu akan selalu melekat pada dri seseorang terutama ketika seseorang itu melakukan suatu hal dalam hidupnya. Hal-hal yang seseorang lakukan pasti harus berdasarkan kebutuhan atau tujuan dan motivasi dari orang tersebut.

 

Adapun motivasi terbagi menjadi dua macam, yaitu motivasi internal dan motivasi eksternal. Motivasi internal adalah motivasi yang diperoleh dari diri sendiri biasanya berupa rasa puas dan bangga karena bisa menyelesaikan suatu hal.

 

Sedangkan motivasi eksternal adalah motivasi yang memperolehnya bukan dari diri sendiri, seperti gaji, penghargaan, pujian dari orang lain, dan sebagainya. Ahli psikologi, Abraham Maslow mengatakan bahwa motivasi seseorang terbentuk atau terbangun melalui kebutuhan-kebutuhan dasar yang tersusun secara bertingkat.

 

Kebutuhan dasar itu berupa kebutuhan biologis, rasa aman, cinta, harga diri, pengetahuan, keindahan, dan aktualisasi diri. Motivasi dan kebutuhan saling berkaitan dalam kesehatan mental, supaya tidak mengalaminya ketika melakukan sesuatu harus berdasarkan motivasi dan kebutuhan. (*)

Sumber: