Kejar Target, Pemkab Pekalongan Genjot Imunisasi untuk Balita

Kejar Target, Pemkab Pekalongan Genjot Imunisasi untuk Balita

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq sedang memberikan vaksinasi pada balita usai pencanangan program Bulan Imunisasi Anak Nasional di Pekalongan, Senin (1/8). Foto: Humas Kabupaten Pekalongan.--

PEKALONGAN (DiswayJateng) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan menargetkan 58.025 balita berumur 9 bulan hingga 59 bulan mendapatkan imunisasi mulai 1 hingga 30 Agustus 2022.

 

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq di Pekalongan mengatakan balita yang berusia 9 bulan hingga 59 bulan akan diberikan imunisasi campak (Measles) dan Rubella (MR). "Selain itu, juga akan dilaksanakan Imunisasi Kejar OPV, DPT-HB-Hib dan IPV yaitu untuk pencegahan penyakit polio, difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, dan haemophilus influenza tipe B dengan sasaran balita umur 12 bulan hingga 59 bulan," katanya, Selasa (2/8).

 

Fadia menjelaskan dilaksnakannya program Bulan Imunisasi Anak Nasional tersebut karena dengan menurunnya kasus Covid-19 di daerah tersebut. Menurutnya selama dua tahun, pemerintah menghentikan kegiatan imunisasi secara keseluruhan karena saat itu kasus Covid-19 masih cukup tinggi.

 

"Vaksinasi ini gratis ya di posyandu, puskesmas, serta layanan kesehatan yang ditunjuk dan ketersediaan vaksin lebih dari cukup. Jadi saya minta ibu-ibu dapat memanfaatkan situasi sekarang dengan baik agar anak sehat," ujarnya. Bupati Fadia juga meminta kepada para lurah, camat, serta organisasi perangkat daerah untuk melakukan pendekatan ke masyarakat agar kesadaran para orang tua tentang pentingnya imunisasi bagi balita usia 1 hingga 3 tahun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com