Jateng Menjadi Titik Jenuh, Ahmad Luthfi Tinjau Kesiapan Tol Semarang–Solo dan Mampir ke Rest Area 429 A

Jateng Menjadi Titik Jenuh, Ahmad Luthfi Tinjau Kesiapan Tol Semarang–Solo dan Mampir ke Rest Area 429 A

MAMPIR : Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau kesiapan jalur Tol Semarang-Solo dan mampir ke Pos Pam yang ada di Rest Area 429 A Jalan Tol Semarang–Solo, Selasa 23 Desember 2025. Foto : Erna Yunus Basri--

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau kesiapan jalur Tol Semarang-Solo yang diperkirakan menjadi jantungnya pergerakan selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Selasa 23 Desember 2025. 

Gubernur juga berkesempatan mampir ke Rest Area 429 A Jalan Tol Semarang–Solo untuk meninjau langsung kesiapan pelayanan yang ada di sana. 

Didampingi jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, unsur Kepolisian, Dinas Perhubungan, Pemerintah Daerah setempat, terlihat juga Direktur Utama PT Trans Marga Jateng (TMJ) selaku pengelola Jalan Tol Semarang–Solo Prajudi. 

Dari pantauan, Gubernur langsung meninjau  fasilitas rest area, kesiapan posko pelayanan, serta pengaturan lalu lintas di kawasan Rest Area 429 A



Nantinya, Rest Area 429 A menjadi salah satu titik strategis pada ruas Tol Semarang–Solo. 

Kunjungan ini juga menjadi forum koordinasi lintas sektor untuk memastikan seluruh aspek pelayanan berjalan optimal selama periode Nataru.

Menurut Ahmad Luthfi, Jawa Tengah menjadi titik jenuh dan lelah masyarakat yang melakukan perjalanan dari barat maupun timur.

"Layanan rest area diharapkan dijadikan sebagai tempat istirahat bagi yang melakukan perjalanan jauh, karena Jawa Tengah menjadi titik jenuh dan lelah masyarakat yang melakukan perjalanan dari barat maupun timur," ungkap Ahmad Luthfi. 

Direktur Utama PT Trans Marga Jateng Prajudi menyampaikan jika kesiapan Nataru 2025/2026 dilakukan melalui sinergi dan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan. 

"Baik Kepolisian, Dinas Perhubungan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, hingga Pemerintah Daerah, guna menghadirkan pelayanan jalan tol yang aman dan nyaman bagi masyarakat," ungkapnya. 

Kunjungan ini sekaligus, sebagai bagian dari upaya memastikan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama periode libur akhir tahun. 



Selain kesiapan rest area, TMJ juga memastikan kesiapan layanan operasional lainnya, seperti pelayanan transaksi, pelayanan lalu lintas, pelayanan preservasi jalan, serta kesiapan personel dan sarana pendukung di lapangan selama periode Nataru.

Kunjungan Gubernur Jawa Tengah ini menegaskan komitmen bersama antara pemerintah dan pengelola jalan tol dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sejalan dengan semangat “Jasa Marga Siaga” dalam menghadapi lonjakan mobilitas pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Total terdapat 25 rest area, 31 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang dapat dimanfaatkan pengguna jalan di sepanjang jalan tol di Jawa. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait