Jateng Terbanyak se-Indonesia, 13 Ribu PPPK Terima SK: “Terima Kasih Pak Luthfi dan Pak Presiden”

Jateng Terbanyak se-Indonesia, 13 Ribu PPPK Terima SK: “Terima Kasih Pak Luthfi dan Pak Presiden”

Penerima SK PPPK Jawa Tengah saat berfoto di stadion Jatidiri Semarang kamis 11 Desember 2026-Istimewa/ Umar Dani -Humas Pemprov Jateng

Dengan SK ini, para pegawai resmi berstatus PPPK Paruh Waktu per 1 Oktober 2025 dan akan mulai bertugas pada 1 Januari 2026.

Adapun total 13.111 formasi tersebut terdiri dari 2.982 guru dan 10.129 tenaga teknis. Jumlah itu menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi dengan pengangkatan PPPK Paruh Waktu terbanyak di Indonesia.

Pengangkatan ini menjadi solusi transisi bagi tenaga non-ASN yang telah mengikuti seleksi CASN namun belum lolos pada tahap CPNS, PPPK Tahap I, ataupun Tahap II.

“Tertinggi nasional ada di Jawa Tengah. Penerimaan ini tidak gampang, tidak mudah. Mereka melalui tahap seleksi. Hari ini SK turun, saya ucapkan selamat,” ujar Gubernur Ahmad Luthfi.

Dengan tambahan PPPK Paruh Waktu ini, total ASN di Pemprov Jateng berjumlah 63.049 orang, terdiri dari 29.849 PNS, 20.089 PPPK, dan formasi terbaru 13.111 PPPK Paruh Waktu.

Luthfi berharap momentum ini mendorong peningkatan kinerja para pegawai.

“SK ini harus jadi motivasi meningkatkan kinerja. Ada yang dari Cilacap, Wonogiri, dari subuh sudah di sini. Jangan sampai semangatnya pudar setelah dapat SK,” tegasnya.

Program ini memberi kesempatan bagi para tenaga honorer yang telah lama mengabdi, sekaligus menjaga keberlanjutan pelayanan publik.

“Pemprov Jateng berkomitmen menyejahterakan ASN. Kalian ini bahan bakar pembangunan Jawa Tengah agar lebih maju,” tambahnya.

Luthfi menekankan, SK tersebut bukan sekadar pengakuan administratif, tetapi amanah negara yang harus dijaga melalui integritas, profesionalitas, dan kedisiplinan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait