Sumbangan Warga Banjiri Posko Peduli Bencana Sumatera FKPPI Pemalang

Sumbangan Warga Banjiri Posko Peduli Bencana Sumatera FKPPI Pemalang

Warga di Posko Peduli Bencana Sumatera FKPPI Pemalang memberikan sumbangan--Mukhtarom

PEMALANG, diswayjateng.com - Bencana banjir bandang yang terjadi di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh pada 26 November 2025 lalu terus menarik empati masyarakat berbagai wilayah di Indonesia. Di Kabupaten Pemalang FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri) membuka posko bersama "Peduli Bencana Sumatera" untuk menghimpun bantuan dari masyarakat bagi warga terdampak Bencana tersebut.

Posko Bersama "Peduli Bencana Sumatera" oleh FKPPI Pemalang berada di Gedung Juang 45 di Jl. Pemuda, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Novana Setyawati, Ketua FKPPI Pemalang mengaku sangat prihatin atas bencana yang terjadi di Sumatera dan Aceh, sehingga FKPPI Pemalang tergerak untuk mendirikan Posko Bersama "Peduli Bencana Sumatera".

"Memang ada rasa prihatin dengan kondisi yang terjadi di Sumatera dan Aceh, jadi kita tergerak karena ada saudara kita terkena musibah. Memang bantuan ini mungkin tidak besar, tapi kita ada kepedulian untuk memikirkan saudara kita yang ada di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh. Alhamdulillah sudah ada yang tergerak untuk mengumpulkan bantuan lewat posko ini," terang Yovana, Rabu 11 Desember 2025.

Sejak dibuka sepekan lalu, masyarakat mulai beramai-ramai memberikan sumbangan aneka logistik ke posko tersebut.

Hesti Kusumaningrum, guru SMPN 4 Pemalang yang mengunjungi posko dengan membawa puluhan karung dan dus baju layak pakai, hasil sumbangan para siswanya, merasa senang ada posko bersama hingga bisa menitipkan sumbangan untuk warga terdamlak bencana.

"Kami dalam rangka mewakili SMP Negeri 4 pemalang, untuk menyalurkan bantuan baju layak pakai untuk saudara-saudara kami yang ada di Aceh dan Sumatera. Disumbangkan 17 karung dan 25 dus, bantuan dari siswa kami," kata Heti.

Heti mengaku aksi kemanusiaan ini sebagai pembelajaran dan melatih siswa agar peduli sesama.

Kami ingin ajarkan ke anak-anak sebagai generasi penerus harus punya rasa empati dan tolong menolong, saling mengasihi kepada mereka yg terkena bencana semoga lekas pulih, walaupun bantuan ini sedikit semoga bermanfaat untuk pemulihan selanjutnya," pungkas Heti.

Bantuan berupa barang di posko bersama tersebut rencananya akan dikirimkan melalui jasa kurir JNE, namun masih menunggu jadwal pengiriman dari pihak JNE.

Hendro Susilo, Ketua Harian FKPPI Pemelang mengatakan terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang, dalam menggalang sumbangan masyarakat untuk bencana di Pulau Sumatera.

"Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD, mereka siap membantu menghimpun bantuan di masyarakat dan siap menyalurkan ke Lokasi bencana," kelas Hendro.

Posko Bersama "Peduli Bencana Sumatera" oleh FKPPI Pemalang ini rencananya akan beroperasi hingga 5 hari kedepan (15 Desember 2025). Petugas posko mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan sumbangan melalui posko tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: