In House Training, Asah Bakat Istimewa Pelajar SLB Negeri Purwosari Jadi Konten Kreator

In House Training, Asah Bakat Istimewa Pelajar SLB Negeri Purwosari Jadi Konten Kreator

Puluhan pelajar SLB Negeri Purwosari Kudus mengikuti in house training conten creator. --

KUDUS, diswayjateng.com - Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Purwosari Kudus menyelenggarakan In House Training konten kreator bagi guru dan pelajar sekolah setempat. 

Agenda ini untuk mengeksplor bakat bakat istimewa mereka, dengan memanfaatkan media sosial sebagai conten writer. Pihak SLB setempat menyadari bahwa setiap manusia lahir dan memiliki bakat istimewa masing masing dari Sang Pencipta. 

Bakat tersebut bisa dijadikan karya positif berupa konten di media sosial di tengah era digital ini. Kreator yang beruntungpun berpeluang mendapatkan tambahan ekonomi. 

Merespon kondisi tersebut, SLB Negeri Purwosari Kudus melatih puluhan siswa menjadi konten kreator yang handal. Pelatihan selama 3 jam tersebut, menghadirkan pemateri seorang kreator konten brand Blora Updates, yakni Arif Firmansyah.  

Dalam pemaparanya, pria yang biasa disapa Firman ini sudah berkecimpung di dunia konten kreator dan jurnalis selama 10 tahun itu, tampil sangat komunikatif dan interaktif.

Peserta baik pelajar dan guru SLB setempat pun ikut antusias, saat diajak mencoba membuat materi konten oleh pemateri. 

Ketua Pelatihan Konten Kreator, Kukuh Imanda mengatakan, kegiatan ini dilakukan pertama kali di SLBN Purwosari Kudus. Rangkaian pelatihan diikuti 50 tenaga pendidik serta siswa.   

“Acara ini diadakan karena banyak guru dan pelajar sudah memiliki akun media sosial. Dan berharap dengan pelatihan ini, antusias mereka dalam berkarya bisa semakin berkembang,” ujar Manda yang juga guru SLB setempat. 
Pemateri conten creator melatih pelajar SLB Negeri Purwosari Kudus. --

Konten Kreator Percaya Diri

Sementara itu, Firmansyah menjelaskan, kunci keberhasilan sebuah karya konten media sosial didasari atas kekuatan karakter pribadi.   

“Kunci utamanya jadi kreator konten yakni berani dan percaya diri. Seiring waktu jika sudah mulai memproduksi konten, jangan lupa untuk konsisten," terang Firman. 

Firman menandaskan, keberhasilan menjadi konten writer dimulai dari nol melalui sebuah proses ketekunan dan kreatif. 

"Dan jika memiliki niat yang tangguh, seiiring waktu kreatifitas akan terbentuk,” tukas Firman pada Rabu (11/12/2025). 

Tak lupa Firman juga mengigatkan bahwa mencantumkan tagar dalam setiap postingan konten merupakan suatu keharusan. Tujuannya agar memudahkan channel atau akun mudah ditemukan sama follower. 

Firman menyebut bahwa penulisan 2 tagar brand, minimal diulang-ulang dalam setiap postingan. Selanjutnya 3 tagar lainnya mengikuti isi konten. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait