"Pemkab Pemalang itu sebenarnya sudah mencari lahan bekas tambang untuk ditimbun sampah, tapi hari ini sudah tidak ada lahan lagi yang bisa digunakan. Maka jalan terakhir kita hanya meminta agar TPA Pesalakan itu bisa dibuka lagi,"jelasnya.
BACA JUGA:Wujudkan Sekolah Cantik Tanpa Sampah Plastik
BACA JUGA:Inovasi Pengolahan Sampah di Tingkat Desa
Bupati menegaskan penyelesaian sampah ini bukan untuk satu kelompok atau golongan, bahkan tidak ada lagi kepentingan politik. Karena semuanya untuk masyarakat Kabupaten Pemalang.
"Pemkab akan memberikan semua yang menjadi syarat masyarakat Dukuh Pesalakan, baik kompensasi atau hal lain agar TPA itu bisa dibuka kembali,"tandasnya.