SALATIGA,diswayjateng.id - Pj. Wali Kota Salatiga Yasip Khasani mengingatkan kepada berbagai pihak jika sudah ada hasil perhitungan dari pilihan masyarakat agar bersama-sama tetap menjaga kondusifitas wilayah kita.
"Saya berharap keamanan, ketertiban dan kedamaian juga dapat dijamin oleh kita semua tidak hanya oleh rekan-rekan dari Polri dan tni tetapi menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat," kata Yasip khasani usai doa bersama, Minggu 24 November 2024.
Atas nama pribadi dan pemerintah Kota Salatiga, Yasip khasani mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi jajaran polres Salatiga atas terselenggaranya kegiatan doa bersama berlangsung dua hari, Sabtu- Minggu (23-24 November 2024) dalam rangka Pilkada 2024-2029 yang diinisiasi oleh Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Navitasari.
Diharapkan dia, Pilkada Kota Salatiga tahun 2024 ini berjalan lancar, aman dan damai serta menjadi contoh untuk kota/kabupaten lain bahwa Salatiga bisa memilih pemimpinnya dengan baik.
BACA JUGA: Masa Tenang, KPU Batang Bersama Tim Gabungan Bersihkan APK Pilkada 2024
Yasip juga mengatakan bahwa keikutsertaan/partisipasi masyarakat dalam Pemilu Presiden dan Legislatif kemarin yaitu sebesar 89%.
"Saya berharap kehadiran atau keikutsertaan masyarakat dalam Pilkada kali ini bisa lebih besar paling tidak 90% atau bahkan bisa 95%," ujarnya.
Sementara, ditengah kegiatan Doa bersama digelar di Pendopo Polres Salatiga Sabtu 23 November 2024 Pj Wali Kota Salatiga juga mengajak kepada tamu yang memiliki hak pilih maupun tidak punya hak pilih untuk mengajak tetangga, saudara, teman yang punya hak pilih untuk ikut memberikan Suara pada tanggal 27 November nanti.
Sementara, Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Navitasari mengucapkan banyak terimakasih atas sinergitas kebersamaan yang terjalin antar seluruh stake holder di Kota Salatiga.
BACA JUGA: Jelang Masa Tenang, Jokowi Hadiri Doa Akbar Paslon Lutfhi-Gus Yasin di Lapangan Pancasila Semarang
BACA JUGA: Anggota Bawaslu Provinsi Jateng Sosiawan: Mendekati Masa Tenang Semakin Tidak Tenang
"Sehingga selama berdinas di Kota Salatiga tidak ada hal menonjol yang terjadi. Semua bisa diselesaikan dengan baik. Tidak salah Kota Salatiga merupakan Kota Tertoleran ke 3 di Indonesia, harusnya bisa menjadi yang pertama," ucap AKBP Aryuni Novitasari.
Kegiatan ini, diakui Kapolres, merupakan bentuk ikhtiar dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Kota Salatiga agar dapat berjalan lancar, aman dan damai.
"Saat ini memasuki masa tenang dan pada tanggal 27 November 2024, merupakan puncak dari rangkaian Pilkada yaitu pencoblosan Gubernur dan Wakil Gubernur dan juga Walikota dan Wakil Walikota. Pesta Demokrasi nanti tentunya diharapkan seluruh rangkaian berjalan dengan aman dan damai," imbuhnya.
BACA JUGA: Jalan Sehat Perkasa, DPC PDIP Serukan 3 Hari Puasa di Masa Tenang
BACA JUGA: Bawaslu Kota Tegal Lakukan Pengawasan Masa Tenang
Do'a Bersama di Polres Salatiga
Doa Bersama berlangsung hingga Minggu 24 November 2024 siang yang dihadiri Pendeta dan Pemuka Agama Umat Kristiani Se-Kota Salatiga serta Anggota Polres Salatiga dan TNI Serta Pemerintah Kota Salatiga yang beragama Nasrani.
Terlihat sebelumnya, pada Doa Bersama di hari Sabtu 23 November 2024 Danrem 073 Makutarama Kolonel Inf Ari Prasetya, S.E, M.Han., Dandim 0714 Salatiga Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes, Ketua MUI Kota Salatiga Agus Ahmad Suaidi , Ketua FKUB Kota Salatiga Drs. KH. Noor Rofiq dan sejumlah Tokoh Agama dan Pimpinan Pondok Pesantren di Kota Salatiga, selain Anggota Polres Salatiga turut hadir Anggota TNI dan Mahasiswa serta tokoh pemuda Kota Salatiga.
Terlihat juga, Ketua MUI Salatiga Dr Agus Ahmad Suaidi dan KH. Nasir Asy'ari, selaku pihak yang memimpin doa serta tausiah oleh Ketua FKUB kota Salatiga Drs. KH. Noor Rofiq.
BACA JUGA: Langsung Dibuang Ke TPA Ngronggo, Bawaslu Salatiga Mulai Tertibkan APK Paslon
BACA JUGA: Bawaslu Batang Tertibkan APK Baliho yang Muat Logo KPU dan Pemkab
Dalam tausyiah yang disampaikan oleh KH Nurrofiq Ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kota Salatiga, mengajak seluruh jemaah dan warga Kota Salatiga untuk menjaga kerukunan.
Apapun hasil Pilkada, KH Nurrofiq menegaskan merupakan pilihan rakyat sehingga harus didukung, yang kalah legowo yang menang tidak boleh sombong, kembali bersatu demi kemajuan bangsa dan negara khususnya Kota Salatiga.